Madina,Sumut – Di balik senyum optimisnya, H. Saipullah Nasution, SH, MM, atau lebih akrab dipanggil Bang Ipul, menyimpan semangat juang yang tak pernah padam. Di usianya yang tak lagi muda, ia memancarkan aura vitalitas yang menginspirasi.
Pola makan sehat dan kebiasaan berpuasa sunnah setiap Senin dan Kamis telah membantunya menjaga kesehatan dan stamina. “Kesehatan adalah modal utama untuk berkontribusi kepada masyarakat,” ujarnya.
Sebagai Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS), Bang Ipul bukan hanya berdiam diri. Ia bertekad untuk melangkah lebih jauh dengan mencalonkan diri sebagai bupati Mandailing Natal (Madina) berpasangan dengan Atika Azmi Nasution pada Pilkada 2024. Cita-citanya? Membangun “tano hasorangan” (tanah kelahiran) menjadi lebih baik.
Dengan pengalaman 39 tahun di Kementerian Keuangan, keputusan Bang Ipul untuk menunda pensiun mengungkapkan komitmennya kepada Madina. “Ini adalah saat yang tepat untuk memanfaatkan ilmu dan pengalaman saya demi kemajuan daerah ini. Saya ingin memberikan kontribusi nyata, bukan hanya omong kosong,” tegasnya.
Dari sudut pandang masyarakat, nama Bang Ipul dan Atika semakin bersinar. Pasangan calon bupati dan wakil bupati yang berakronim SAHATA ini semakin mendapat tempat di hati rakyat Madina. Dukungan yang terus mengalir memberikan dorongan positif bagi popularitas mereka menjelang Pilkada.
Sebagai suami dari Yupri Astuti, Bang Ipul memiliki motivasi mendalam untuk membangun Madina. Ia merasa tergerak untuk mengejar ketertinggalan daerah ini dari kabupaten lain di Sumatera Utara. “Madina harus bisa berdiri di atas kaki sendiri, berdaya saing, dan mandiri,” ujarnya penuh semangat.
Dalam misi ini, pasangan SAHATA mengusung tagline yang penuh makna: “Madina Maju, Madina Madani.” Bukan sekadar kata-kata, tagline ini mencerminkan harapan untuk menciptakan masyarakat yang bermartabat, hidup dalam suasana religius dan harmonis. “Kami ingin menjadikan Madina tempat di mana setiap orang merasa dihargai dan memiliki kedudukan yang bermartabat,” jelas Bang Ipul.
Meski diharapkan untuk menikmati masa pensiun, Bang Ipul tak mau terbuai. “Niat saya adalah ibadah. Saya akan memberikan segalanya untuk memajukan Madina,” ungkapnya dengan tegas, menunjukkan komitmennya yang luar biasa.
Bang Ipul mengajak seluruh masyarakat Madina untuk bersatu dalam upaya mewujudkan visi ini. “Dukungan dan kolaborasi dari semua pihak sangat penting. Mari kita bergandeng tangan, karena hanya bersama-sama kita bisa menjadikan Madina lebih baik,” pungkasnya, menutup dengan semangat yang membara.
Dengan dedikasi dan energi yang tak terbendung, Bang Ipul siap memimpin Madina menuju masa depan yang gemilang.(Red)