Ketua DPRD Madina Mendadak Tinggalkan Sidang Paripurna, Ada Apa?

Madina – Suasana sidang paripurna istimewa peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang awalnya berlangsung khidmat tiba-tiba diwarnai insiden tak terduga.

Seperti yang di beritakan media Online HayuaraNet.com, ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis, mendadak berdiri dan meninggalkan ruang sidang saat Bupati HM Jafar Sukhairi Nasution baru saja memulai pidato pemerintahan.

Momen mengejutkan ini terjadi di Ruang Paripurna DPRD Madina, Kompleks Perkantoran Payaloting, Panyabungan, Senin (10/3).

Sidang yang dimulai pukul 11.05 WIB itu awalnya berjalan seperti biasa. Erwin membuka acara dengan menyoroti perjalanan Kabupaten Madina yang kini memiliki 23 kecamatan, 377 desa, dan 27 kelurahan.

Namun, kejutan terjadi saat pembawa acara mempersilakan Bupati Sukhairi untuk menyampaikan pidato.

Di tengah mukadimahnya, Ketua DPRD tiba-tiba terlihat menerima panggilan telepon. Ia tampak berbicara singkat dengan Wakil Ketua DPRD, Indah Annisa, lalu tanpa banyak bicara, keluar dari ruang sidang.

Tak lama kemudian, seorang staf Sekretariat DPRD masuk dan berbicara dengan dua wakil ketua serta sekretaris dewan.

Hingga pidato bupati berakhir, Erwin tak kunjung kembali. Staf DPRD kemudian memindahkan papan nama Indah Annisa ke posisi pimpinan sidang, dan politisi Partai Golkar itu mengambil alih kepemimpinan hingga acara selesai.

Bisik-bisik di Ruang Sidang

Peristiwa ini langsung mengundang reaksi dari peserta sidang dan tamu undangan. Bisik-bisik pun terdengar di sudut ruangan. Ada yang menduga Ketua DPRD punya agenda lain yang lebih mendesak, ada pula yang bertanya-tanya apakah ada ketegangan politik di balik aksinya.

Saat dikonfirmasi usai sidang, Sekretaris DPRD Afrizal Nasution mengaku belum mengetahui alasan Ketua DPRD meninggalkan ruang sidang. “Saya belum tahu, kami belum berjumpa,” ujarnya singkat.

Sidang paripurna ini dihadiri 27 dari total 40 anggota DPRD. Berikut daftar anggota DPRD yang hadir:

  1. Erwin Efendi Lubis
  2. Indah Annisa
  3. Miftahul Falah
  4. Edi Anwar
  5. Saripada
  6. Ahmad Taufik Siregar
  7. Muslim Pulungan
  8. Ali Makmur
  9. M. Yusuf
  10. Amdani
  11. Zainal Arifin Simbolon
  12. Khairul Anwar Hasibuan
  13. Salman
  14. Jeni Saputra
  15. Zubaidah
  16. Binsar Nasution
  17. Bahran Saleh
  18. Habibi
  19. Ardiansyah
  20. Zainuddin Nasution
  21. Edi Adwar
  22. Ilham Syururi
  23. Hatta Usman Rangkuti
  24. Tasmil
  25. Sulthoni
  26. Wildan
  27. Suhelmi.

Komentar