Saipullah Sebut Lomba Catur Sebaiknya Diadakan Setiap Tahun

Madina – SAHATA | Calon bupati Mandailing Natal (Madina) nomor urut 2, H. Saipullah Nasution menghadiri penutupan Lomba Catur Bobby – Surya CUP 1 se-Sumatera Utara (Sumut) yang diadakan di lapangan Bank Sumut, Jalan Bhakti ABRI, Kecamatan Panyabungan, Madina, Sabtu (19/10/2024) malam.

Penutupan lomba catur itu juga dihadiri Dewan Pengarah Tim Pemenangan Bobby-Surya, HM Jafar Sukhairi Nasution, Kapolres Madina AKBP Arie Paloh, Ketua Tim Kampanye Bobby-Surya Madina, ketua Percasi Madina serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Dewan Pengarah Tim Pemenangan Bobby-Surya, HM Jafar Sukhairi Nasution, menyampaikan terima kasih kepada panitia yang sudah menggelar turnamen catur itu sehingga berjalan sukses.

Sukhairi mengatakan ada dua sosok yang muncul dari Kecamatan Panyabungan Timur, yakni Bobby yang merupakan calon gubernur Sumut dan Saipullah Nasution sebagai calon bupati Madina.

“Semoga langkah dan cita-cita beliau ini diijabah oleh Allah SWT,” tutur Ketua DPW PKB Sumatera Utara itu.

Sementara Cabup Madina nomor urut 2 H. Saipullah Nasution mengatakan catur merupakan olahraga yang tidak mengandalkan kekuatan fisik, tetapi cukup menguras pikiran. Menurut dia, olahraga catur biayanya murah dan bisa dimainkan dimana saja oleh semua kalangan.

“Catur merupakan olahraga yang mengurus pikiran. Sangat baik untuk melatih kecerdasan otak. Permainannya murah dan bisa dimainkan siapapun dan dimanapun. Cocok dengan masyarakat Madina,” kata Saipullah.

Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS) mengungkapkan lomba catur sebaiknya diadakan rutin setiap tahun. “Ini harus kita lanjutkan tahun berikutnya. Bila perlu atlet catur nasional kita datangkan ke Madina,” ujarnya. (red/ tim)

Saipullah Nasution: “Kaum Ibu adalah Madrasah Pertama untuk Anak-anak”

MADINA – SAHATA | Calon Bupati Mandailing Natal (Madina) nomor urut 2, H. Saipullah Nasution, memukau ratusan jamaah saat menghadiri pengajian akbar di Kelurahan Siabu, Madina, pada Sabtu (19/10/2024). Acara yang digelar setiap tiga bulan ini berlangsung penuh kehangatan dan antusiasme, dengan Saipullah hadir didampingi pengurus partai politik pengusungnya, termasuk PKS, NasDem, Demokrat, dan Hanura.

Saipullah tiba di lokasi acara pada pukul 08.20 WIB dan disambut meriah oleh jamaah. Dalam kesempatan itu, Ustadz H. Ali Nasir Lubis menjadi penceramah, memberikan tausiyah yang menginspirasi.

Dalam sambutannya, Saipullah mengenalkan dirinya sebagai putra daerah yang lahir dan besar di Gunung Baringin, Kecamatan Panyabungan Timur. Ia berbagi kisah perjalanan hidupnya, di mana setelah menyelesaikan pendidikan dasar, ia merantau untuk melanjutkan pendidikan dan bekerja keras. “Alhamdulillah, berkat usaha, saya bekerja di Direktorat Bea Cukai Kementerian Keuangan selama lebih dari 38 tahun,” ujarnya.

Saipullah menegaskan komitmennya untuk memajukan Kabupaten Madina, tanah kelahirannya. “Rakyat Madina memiliki potensi besar dengan sumber daya alam yang melimpah. Dari sektor pertanian hingga pertambangan, semua itu membutuhkan perhatian serius dan keikhlasan untuk dikelola,” jelasnya.

Menariknya, Saipullah juga menyoroti peran penting kaum ibu dalam pendidikan anak. “90 persen pendidikan anak ada di tangan ibu. Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya, terutama ketika ayah lebih banyak menghabiskan waktu untuk mencari nafkah,” tuturnya.

Di akhir acara, Saipullah mengingatkan jamaah untuk menyerap ilmu yang disampaikan oleh Ustadz H. Ali Nasir. Ia menekankan bahwa pengajian bukan hanya tentang meningkatkan pengetahuan agama, tetapi juga memperkuat silaturahmi dan ukuwah di antara umat.

“Pengajian ini memiliki banyak tujuan. Selain menambah wawasan, kita juga memperkokoh persatuan dan meningkatkan kualitas hidup kita sebagai umat Islam,” tutupnya dengan semangat.

Acara tersebut menjadi bukti nyata dari tekad Saipullah Nasution untuk berkontribusi bagi masyarakat Madina, memanfaatkan pengalaman dan ilmunya demi kesejahteraan daerah tercinta.(red)

Anak Yatim dan Paitu di Panyabungan Utara Doakan Atika Diberikan Kesuksesan

Madina – SAHATA | Atika Azmi Utammi Nasution melanjutkan safari penyantunan anak yatim dan piatu di Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Hari ini, Sabtu (12/10/2024), calon wakil bupati nomor urut 2 itu berkunjung ke Kecamatan Panyabungan Utara.

Sama seperti hari sebelumnya, Atika singgah di tujuh titik. Total sebanyak 185 anak yatim dan piatu menerima santunan dari ikon politisi perempuan milenial Bumi Gordang Sambilan itu.

Penyantunan ini, kata Atika, merupakan kelanjutan janji politik saat terpilih jadi wakil bupati berpasangan dengan HM Jafar Sukhairi pada Pilkada 2020 lalu. Keduanya memang sepakat untuk menyumbangkan gaji pokok kepada anak yatim, piatu, dan jompo.

Atika menegaskan, penyaluran gaji pokok akan terus berlanjut apabila pasangan Saipullah Nasution-Atika Azmi Utammi Nasution (SAHATA) terpilih untuk memimpin Madina pada periode pemerintahan berikutnya.

Baca juga :

Atika: Pala ma Sahata Laluma Karejoi

“Kami pasangan SAHATA akan terus menjalankan rutinitas santunan anak yatim piatu dan jompo,” sebut wakil bupati peraih dua rekor MURI itu.

Atika terlihat memberikan senyum hangat dan mengusap kepala setiap anak yatim dan piatu yang menerima santunan. Dia juga minta didoakan diberikan kesuksesan dan kesehatan.

“Kita manusia dalam berencana harus membuat usaha dan tidak melupakan jalur langit. Penyantunan ini adalah salah satu cara menggapai jalur langit,” katanya.

Sementara itu, anak-anak yatim dan piatu yang menerima santunan berdoa untuk kesuksesan calon wakil bupati itu, baik dalam kehidupan pribadi maupun hajatnya pada Pilkada tahun ini.

Adapun desa-desa yang dikunjungi dan jumlah anak yatim dan piatu yang disantuni Atika adalah Desa Rumbio 41 anak, Kelurahan Mompang Jae 45 anak, Desa Suka Ramai tujug anak, Desa Jambur Padang Matinggi 55 anak, Desa Tanjung Mompang 20 anak, Desa Sopo Sorik dan Desa Baringin Jaya 17 anak. (R12KI)