Anak Yatim dan Paitu di Panyabungan Utara Doakan Atika Diberikan Kesuksesan

Madina – SAHATA | Atika Azmi Utammi Nasution melanjutkan safari penyantunan anak yatim dan piatu di Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Hari ini, Sabtu (12/10/2024), calon wakil bupati nomor urut 2 itu berkunjung ke Kecamatan Panyabungan Utara.

Sama seperti hari sebelumnya, Atika singgah di tujuh titik. Total sebanyak 185 anak yatim dan piatu menerima santunan dari ikon politisi perempuan milenial Bumi Gordang Sambilan itu.

Penyantunan ini, kata Atika, merupakan kelanjutan janji politik saat terpilih jadi wakil bupati berpasangan dengan HM Jafar Sukhairi pada Pilkada 2020 lalu. Keduanya memang sepakat untuk menyumbangkan gaji pokok kepada anak yatim, piatu, dan jompo.

Atika menegaskan, penyaluran gaji pokok akan terus berlanjut apabila pasangan Saipullah Nasution-Atika Azmi Utammi Nasution (SAHATA) terpilih untuk memimpin Madina pada periode pemerintahan berikutnya.

Baca juga :

Atika: Pala ma Sahata Laluma Karejoi

“Kami pasangan SAHATA akan terus menjalankan rutinitas santunan anak yatim piatu dan jompo,” sebut wakil bupati peraih dua rekor MURI itu.

Atika terlihat memberikan senyum hangat dan mengusap kepala setiap anak yatim dan piatu yang menerima santunan. Dia juga minta didoakan diberikan kesuksesan dan kesehatan.

“Kita manusia dalam berencana harus membuat usaha dan tidak melupakan jalur langit. Penyantunan ini adalah salah satu cara menggapai jalur langit,” katanya.

Sementara itu, anak-anak yatim dan piatu yang menerima santunan berdoa untuk kesuksesan calon wakil bupati itu, baik dalam kehidupan pribadi maupun hajatnya pada Pilkada tahun ini.

Adapun desa-desa yang dikunjungi dan jumlah anak yatim dan piatu yang disantuni Atika adalah Desa Rumbio 41 anak, Kelurahan Mompang Jae 45 anak, Desa Suka Ramai tujug anak, Desa Jambur Padang Matinggi 55 anak, Desa Tanjung Mompang 20 anak, Desa Sopo Sorik dan Desa Baringin Jaya 17 anak. (R12KI)

Hari Ini Saipullah Santuni 127 Anak Yatim di Enam Desa di Panyabungan

Madina – SAHATA | Calon bupati Mandailing Natal (Madina) nomor urut 2 Saipullah Nasution kembali menyantuni anak yatim. Kali ini sebanyak 127 anak yatim yang tersebar di enam desa di Kecamatan Panyabungan mendapat santunan dari Saipullah pada Sabtu (12/10/2024).

Wajah anak-aanak-anak yatim tampak ceria menyambut kedatangan Saipullah. Untuk Desa Panyabungan Julu, anak yatim berkumpul di rumah Ashari, warga setempat.

Sednagkan anak-anak yatim di Desa Panyabungan Tonga berkumpul di rumah Akhiruddin. Anak yatim di Desa Huta Lombnag Lubis berkumpul di rumah Abdul Basit. Anak ytaim di Desa Panyabungan Jae di rumah Akyan, dan anak yatim di Pagaran Tonga di rumah Marwan serta anak yatim di Gunung Manaon di rumah Kurnia.

Saipullah mengaku menyantuni anak yatim bukan hanya menjelang Pilkada Madina. Di kediamannya di Jakarta, dia juga rutin menyantuni naak yatim setiap bulan.

Bahkan, jika nanti terpilih menjadi bupati Madina, Saipullah berkomitmen melanjutkan ibadah sedekah gajinya kepada fakir miskin dan anak yatim seperti yang dilakukan Sukhairi-Atika (SUKA) selama ini.

“Barang siapa yang memelihara anak yatim dan fakir miskin, tentunya akan bersama Allah SWT dan Rasulullah di surga kelak,” kata Saipullah.

Saipullah menegaskan, Paslon SAHATA berkomitmen menyumbangkan gaji pokoknya kepada fakir miskin dan anak yatim jika terpilih jadi bupati dan wakil bupati Madina priode berikutnya.

Baca juga :

Usai Jadi Imam Salat Jumat, Saipullah Berbaur dengan Masyarakat Mompang Julu

“Saat pendaftaran ke KPU, kami sudah ucapkan bersama komitmen ini,” kata tokoh Gunung Baringin bergelar Patuan Kumala Parhimpunan Naposo ini.

Menurut dia, kebijakan menyedahkan gaji pokok kepada anak yatim dan fakir miskin merupakan kebijakan yang mulia dan harus dilanjutkan.

“Kebijakan seperti ini harus kita apresiasi, karena berbagi dengan anak yatim dan fakir miskin merupakan ajaran Rasulullah yang harus kita jalankan,” tuturnya.

Saipullh menegaskan, niatnya menjadi bupati Madina bukan untuk mencari kekayaan dan jabatan, tetapi lebih kepada pengabdian kepada tanah kelahirannya. (R12KI)

Tegar Setelah Duka, Ikang Fawzi Kembali ke Panggung Ditemani Anak dan Sahabat.

JAKARTA – SAHATA | Sembilan hari setelah kepergian sang istri tercinta, Marissa Haque, yang meninggal mendadak pada 2 Oktober 2024, Ikang Fawzi menunjukkan keteguhan hatinya dengan kembali ke atas panggung. Meski duka masih menyelimuti, sang rocker legendaris membuktikan bahwa semangatnya untuk berkesenian tak pernah padam.

Pada Jumat malam (11/10/2024), Ikang tampil dalam dua acara bergengsi. Penampilan pertamanya di acara Lintas Melawai Volume 2 di Taman Kota Peruri, Jakarta Selatan, diwarnai dukungan penuh dari kedua putrinya, Bella dan Chiki Fawzi, serta Soraya Haque, adik iparnya.

Soraya tak bisa menahan rasa kagumnya, menulis dalam unggahan media sosial, “Ternyata abang kami memang luar biasa. Kami sempat khawatir duka akan menenggelamkannya, namun malam ini ia membuktikan bahwa ia bisa menata hati dan tetap tampil dengan profesional.”

Dalam acara itu, Bella Fawzi tak lupa mengabadikan momen sang ayah saat tampil kembali, menyanyikan lagu-lagu yang membawa nostalgia bagi para penggemar. Penonton pun memberikan apresiasi penuh semangat, menyambut setiap lantunan dari Ikang yang berhasil mengguncang panggung meski masih dibayangi rasa kehilangan.

Tak berhenti di situ, Ikang melanjutkan aksinya dengan tampil sebagai bintang tamu di konser NICKY ASTRIA MEET ATIEK CB di Balai Sarbini, Jakarta Selatan. Di panggung, ia berduet bersama putrinya, Bella, membawakan lagu penuh makna, “Salam Terakhir,” yang disambut haru oleh penonton. Atmosfer malam itu begitu menyentuh, saat seluruh hadirin turut bernyanyi, menciptakan momen yang tak terlupakan.

Dalam jeda penampilannya, Ikang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Nicky Astria dan Atiek CB yang telah mengundangnya. “Terima kasih sudah mengundang saya di sini. Saya ingin meminta doa untuk Marissa Grace Haque, istriku tercinta, orang paling berpengaruh dalam hidup saya. Mohon kirimkan Al-Fatihah untuknya,” ucap Ikang dengan suara penuh emosional dari atas panggung.

Penonton pun tak henti-hentinya memberikan semangat untuk Ikang, bahkan meminta ia membawakan satu lagu tambahan.

Malam itu menjadi bukti nyata bahwa Ikang Fawzi bukan hanya seorang rocker, tetapi juga sosok tegar yang mampu bangkit dari duka dengan dukungan keluarga dan sahabat terdekatnya. Sang legenda kembali berkibar di panggung, dan cintanya pada musik tetap hidup meski dalam kepedihan.(Red)

SUMBER : Detikhot

Usai Jadi Imam Salat Jumat, Saipullah Berbaur dengan Masyarakat Mompang Julu

Madina  – SAHATA |  Sejumlah warga Mompang Julu, Kecamatan Panyabungan Utara, Mandailing Natal (Madina), menilai calon bupati nomor urut 02 Saipullah Nasution punya kelebihan yang tidak dimiliki calon lain. Mereka yakin pengalaman Saipullah sebagai birokrat di pemerintah pusat akan mampu mengarahkan anggaran pembangunan dari pusat ke Madina.

Mereka mengungkapkan keyakinan itu setelah melihat track record dan perjalanan karier tokoh kelahiran Gunung Baringin, Panyabungan Timur itu selama 39 tahun menjadi abdi negara.

“Kami yakin pengalaman dan jejaring beliau akan mampu memajukan kabupaten kita ini dengan membawa anggaran pembangunan dari pusat,” kata Julhelmi saat berbincang dengan Saipullah Nasution di warung kopi Mompang Julu, Panyabungan Utara, Jumat (11/10/2024).

Sementara Adian Nasution menilai Saipullah merupakan sosok yang mumpuni dan religius sebagai pemimpin.

Baca Juga : 

H. Saipullah Nasution Pimpin Doa Haru di Deklarasi Pujakesuma, Tunjukkan Kepemimpinan Berbasis Spiritualitas

“Sosok seperti inilah yang kami tunggu dan dambakan menjadi bupati Madina berikutnya. Beliau seorang pemimpin yang religius, bisa menerima siapa saja. Di matanya semua sama, tidak dibeda-bedakan,” tuturnya.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS) ini menjadi imam salat Jumat di Masjid Raya Desa Mompang Julu.

Usai salat Jumat, Bang Ipul – sapaan akrab Saipullah – memilih berbaur dengan masyarakat di warung kopi tradisional.

Saipullah tampak menikmati suasana berbincang santai sembari menyerap aspirasi masyarakat agar menjadi bahan masukan jika nantinya dia terpilih menjadi bupati Madina. (R12KI)

Ini Alasan Milenial Pujakesuma Mendukung Saipullah-Atika

Madina – SAHATA | Dukungan kaum milenial kepada pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Mandailing Natal (Madina) nomor urut 2 Saipullah Nasution – Atika Azmi Utammi Nasution terus mengalir. Kali ini dukungan itu disampaikan kaum milenial Pujakesuma (Putra Jawa Kelahiran Sumatera) Madina.

Ada beragam alasan positif yang mendorong mereka mendukung Paslon yang mengusung akronim SAHATA (Saipullah-Atika) ini. Di antaranya, mereka menilai Saipullah dan Atika merupakan perpaduan calon pemimpin yang saling melengkapi.

“Ini Paslon yang saling melengkapi. Calon bupatinya seorang tokoh yang sudah berpengalaman di pemerintah pusat. Sedangkan wakilnya seorang perempuan yang enerjik, cerdas, pekerja keras, dan mewakili kaum milenial,” kata Ani Daliana Futri saat Deklarasi Dukungan Pujakesuma Madina ke Palson SAHATA di Ballroom Ladang Sari, Panyabungan, Kamis (10/10/2024).

Baca Juga :

Saipullah: Tidak Semua Orang Berkesempatan Hadiri Majelis Taklim 

Alasan serupa diungkapkan oleh Putri Agustin, juga kaum milenial Pujakesuma Madina. Dia mengaku sudah lama mengenal sosok Atika yang menjabat sebagai Wakil Bupati Madina hingga saat ini.

Lantaran sudah menjabat wakil bupati selama tiga tahun, Putri yakin Atika sudah mengetahui apa saja program pembangunan yang harus diprioritaskan untuk memajukan Madina.

“Tentunya Bu Atika sudah paham betul kondisi kabupaten kita ini, sehingga lebih mudah membenahi kekurangan dan melanjutkan apa yang sudah bagus,” tuturnya.(R12KI)

Keputusan Berpasangan dengan Saipullah Lahir dari Banyak Pertimbangan

Madina – SAHATA | Keputusan berpasangan dengan Saipullah Nasution untuk mengarungi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) tahun 2024 lahir dari pertimbangan dan dukungan banyak pihak, termasuk Bupati HM Jafar Sukhairi Nasution.

Hal itu diungkapkan calon wakil bupati Atika Azmi Utammi Nasution usai menyerahkan santunan kepada anak yatim dan piatu di Desa Janji Matogu, Kecamatan Bukit Malintang, Jumat (11/10/2024).

Atika menjelaskan, sebelum memutuskan maju sebagai wakil dari calon bupati Saipullah Nasution terlebih dahulu dia meminta pertimbangan dari banyak pihak, baik keluarga maupun tokoh politik lain.

“Karena Pak Sukhairi memutuskan tidak maju dalam kontestasi ini, saya meminta pandangan dan pertimbangan beliau. Pak Bupati menilai pasangan terbaik untuk pemilihan ini adalah Pak Saipullah Nasution,” sebutnya.

Wakil bupati yang sedang cuti kampanye ini menerangkan, keputusan bergabung dengan Saipullah Nasution bukan sesuatu yang lahir menjelang pendaftaran calon ke KPU. Dia mengaku, keputusan itu telah ditetapkan jauh-jauh hari setelah menjalin komunikasi yang intens.

Saipullah Nasution bukan sosok yang asing dengan dunia birokrasi. Dia tercatat mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sekitar 39 tahun sebelum pensiun tiga tahun silam. Setelah pensiun dia memutuskan untuk mengabdi pada tanah kelahiran.

Keinginan itu membuat Bang Ipul terpaksa menunda pensiun. Walau sudah 39 tahun berkarier di eksekutif, sebagian besar di Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan, Bang Ipul belum mau pensiun untuk mengabdikan hidupnya pada bangsa dan negara.

Walau kini tak lagi menjadi birokrat di Kementerian Keuangan, tokoh asal Gunung Baringin, Panyabungan Timur ini mengabdikan dirinya di organisasi kemasyarakatan. Dia mengemban amanah sebagai Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS).

Tak puas hanya berkiprah di IKANAS, Bang Ipul juga menjadi pengurus Partai Golkar. Dia menempati posisi sebagai Wakil Ketua Bidang Pertanahan dan Permukiman Rakyat DPD Partai Golkar Sumatera Utara.

Di bawah naungan partai berlambang Pohon Beringin ini pula, Bang Ipul juga ingin menyambung aspirasi rakyat Sumatera Utara di gedung DPR RI. Pada Pemilu 2024, dia mencalonkan diri dari Partai Golkar untuk daerah pemilihan Sumatera Utara II. Namun, perolehan suaranya tidak mencukupi untuk meraih kursi di gedung Parlemen Senayan.

Kegagalan itu tak membuat suami dari Yupri Astuti Lubis ini patah arang. Mengabdi untuk masyarakat sepanjang hayat masih dikandung badan barangkali menjadi landasan yang dipijak Bang Ipul untuk terus mencoba menjadi pemimpin di tengah-tengah masyarakat.

Itu pula yang mendorong Bang Ipul maju sebagai calon bupati untuk berkontestasi pada Pilkada Madina 2024. Pada akhirnya, keputusan itu menyatukannaya dengan Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution untuk mengarungi Pilkada 2024.

Pada prosesnya, Sapillah-Atika (SAHATA) berhasil memnuhi syarat untuk maju sebagai calon. Pasangan birokrat-teknorat ini berhasil mengumpulkan 23 kursi parlemen dari PKB, PKS, NasDem, Demokrat, Perindo, PPP, dan Hanura. (Red)

Aksi Cepat BPBD Sukabumi Atasi Banjir yang Melanda Jalur Lingkar Selatan

Sukabumi – SAHATA | Banjir melanda Jalur Lingkar Selatan (Jalingsel) Kota Sukabumi pada Kamis (9/10), akibat hujan deras dan penyumbatan saluran irigasi. Dalam situasi darurat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi segera mengerahkan tim reaksi cepat untuk merespons dan menangani dampak bencana.

Hujan yang mengguyur sejak pukul 18.00 WIB menyebabkan debit air di saluran irigasi meningkat drastis. Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat, menjelaskan, “Kami mengerahkan delapan anggota tim untuk menanggulangi banjir yang merendam sebagian Jalingsel dan beberapa rumah di Kelurahan Cibeureumhilir. Penyumbatan sampah di saluran irigasi menjadi pemicu utama banjir ini.”

Petugas yang dikerahkan langsung melakukan aksi pembersihan di lokasi yang terdampak. Dalam waktu satu jam, usaha mereka membuahkan hasil, dan air mulai surut. Namun, tidak tanpa kerugian. Selain merendam permukiman, banjir juga merobohkan sebuah warung milik warga dan tembok penahan tanah (TPT) di sekitar saluran irigasi. Meski begitu, Novian memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

“Arus lalu lintas di Jalingsel yang sempat terhambat akibat genangan air setinggi 20-30 cm kini sudah berangsur normal,” tambahnya.

Saat ini, BPBD sedang melakukan pendataan terhadap bangunan dan fasilitas umum yang terdampak, serta menghitung total kerugian akibat banjir ini. Novian mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung.

“Warga diminta untuk selalu siap siaga dan memperhatikan kondisi cuaca. Bencana bisa terjadi kapan saja,” tegas Novian.(R12KI)

H. Saipullah Nasution Pimpin Doa Haru di Deklarasi Pujakesuma, Tunjukkan Kepemimpinan Berbasis Spiritualitas

Madina – SAHATA | Deklarasi dukungan dari DPD Pujakesuma Madina untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati, H. Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi Nasution, berlangsung khidmat dan penuh kehangatan di Ball Room, Panggorengan, Panyabungan, Kamis (10/10/2024).

Momen spesial ini ditutup dengan doa penuh makna yang dipimpin langsung oleh Saipullah, memperkuat kesan bahwa calon pemimpin Mandailing Natal (Madina) ini mengedepankan nilai spiritual dalam setiap langkahnya.

Acara yang dihadiri oleh para pengurus dan keluarga besar Pujakesuma (Putra Jawa Kelahiran Sumatera) semakin semarak ketika Saipullah, yang dikenal sebagai sosok religius, memimpin doa bersama.

Dengan bahasa Jawa yang fasih, ia menyampaikan harapan dan doa untuk kemajuan Mandailing Natal (Madina), menutup acara dengan suasana haru dan penuh doa keberkahan.

Pidato Saipullah pun tak kalah memukau. Hampir seluruh narasi disampaikan dalam bahasa Jawa, menunjukkan keakrabannya dengan budaya Jawa setelah lama bermukim di Surabaya, Jawa Timur.

Hal ini semakin memperkuat kedekatannya dengan komunitas Pujakesuma. Namun, Saipullah juga menyisipkan pesan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Mandailing, memperlihatkan kebersamaan dan keterbukaan terhadap semua golongan masyarakat.

Dalam pesannya, Saipullah menekankan pentingnya kolaborasi dan persatuan semua pihak untuk membawa Kabupaten Mandailing Natal semakin maju. “Kami akan bekerja keras untuk membangun Madina yang lebih baik, lebih maju, dan bersaing dengan daerah lain. Masukan dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat sangat penting bagi kami,” ucapnya.

Deklarasi dukungan ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Ketua DPC Pujakesuma Panyabungan, Selamat, yang mewakili Ketua DPD Pujakesuma Madina, Yusfan, serta pengurus dan anggota Pujakesuma lainnya.

Saipullah hadir didampingi oleh calon wakil bupati, Atika Azmi Utammi, Ketua Tim Pemenangan SAHATA, Khoiruddin Faslah Siregar, serta perwakilan dari partai politik pengusung.

Saipullah juga secara khusus mengucapkan terima kasih kepada Pujakesuma atas dukungan mereka. “Dukungan Pujakesuma adalah energi bagi kami untuk terus berjuang demi Mandailing Natal yang lebih baik,” tambahnya.

Acara yang ditutup dengan doa ini tidak hanya menguatkan hubungan Saipullah dengan komunitas Pujakesuma, tetapi juga menunjukkan bahwa pasangan SAHATA memiliki visi kepemimpinan yang mengedepankan spiritualitas dan gotong royong.

Harapan untuk masa depan Madina yang lebih baik semakin terasa dengan kehadiran Saipullah sebagai calon pemimpin yang siap membawa perubahan melalui kebersamaan dan doa.(R12KI)

Atika : Membangun Madina Melalui Inovasi Peternakan untuk Kemakmuran Bersama

Madina – SAHATA | Dalam upaya mengangkat perekonomian Mandailing Natal (Madina) ke tingkat yang lebih tinggi, Calon Wakil Bupati nomor urut 2, Atika Azmi Utammi Nasution, menegaskan pentingnya inovasi dan keberanian dalam mengeksplorasi sektor-sektor baru. Melalui unggahan di akun Instagramnya @atikaazmiutammi pada Selasa (8/10/2024), Atika mengajak masyarakat untuk melihat peternakan sebagai kunci menuju kemakmuran.

Di dalam unggahan tersebut, Atika memperlihatkan data menarik mengenai jumlah dan jenis hewan ternak yang telah diserahkan Pemkab Madina kepada petani selama masa kepemimpinan Sukhairi-Atika. Ia mengungkapkan bahwa industri peternakan memberikan kontribusi sebesar 50% terhadap ekonomi pertanian global. Namun, potensi ini belum sepenuhnya dimanfaatkan di Indonesia, termasuk di tanah kelahiran kita, Mandailing Natal.

“Demi mencapai kemakmuran yang berkelanjutan, kita harus meninggalkan cara-cara lama. Sektor peternakan adalah salah satu langkah strategis yang bisa kita ambil untuk menggerakkan roda ekonomi daerah ini,” ungkap Atika dengan penuh semangat, meyakinkan para pengikutnya.

Atika menekankan bahwa bantuan hewan ternak yang diberikan pemerintah adalah langkah awal yang sangat penting, tetapi harus diikuti dengan dukungan yang konsisten agar dampaknya lebih besar. “Kita perlu menjadikan peternakan sebagai tulang punggung ekonomi yang lebih kuat. Ini bukan hanya tentang angka, tetapi tentang kesejahteraan masyarakat kita,” tambahnya.

Respon positif mengalir dari netizen yang terinspirasi oleh visinya. Akun @rachmadmantoro menyoroti potensi luar biasa dari kawasan Panyabungan Timur untuk menjadi pusat peternakan itik dan sejenisnya, berkat sumber daya air yang melimpah di daerah tersebut. “Potensi ini bisa berkembang pesat jika masyarakat diberdayakan dengan baik,” tulisnya.

Di sisi lain, akun @efendi_pulungan menjelaskan bahwa bantuan hewan ternak tersebut disalurkan kepada kelompok tani yang dibentuk oleh masyarakat, menunjukkan pentingnya kolaborasi dan partisipasi aktif dalam mengembangkan sektor peternakan.

Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, Atika Azmi bertekad untuk mengantarkan Mandailing Natal menuju masa depan yang lebih cerah, di mana setiap warga dapat merasakan manfaat dari pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Mari bersama-sama kita dukung langkah ini untuk menjadikan Mandailing Natal lebih sejahtera!(R12KI)

TNI Menegaskan Netralitas di Pilkada 2024: KSAD Maruli Simanjuntak Dukung Partisipasi Purnawirawan

Jakarta – SAHATA | Dalam konteks persiapan menghadapi Pilkada 2024, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak secara tegas menekankan komitmen TNI untuk menjaga netralitas. Meskipun sejumlah purnawirawan TNI ikut mencalonkan diri sebagai kepala daerah, Maruli memastikan bahwa institusi militer tidak akan terpengaruh oleh pilihan politik anggotanya yang telah memasuki dunia sipil.

“Purnawirawan TNI yang maju sebagai calon kepala daerah tidak lagi memiliki komando di TNI. Kami, sebagai bagian dari institusi militer, telah sepakat untuk tetap netral dan tidak ada permasalahan dalam hal ini,” kata Maruli usai apel Danrem dan Dandim di Jakarta Barat, Kamis.

Maruli menjelaskan, netralitas bukan sekadar kebijakan, tetapi merupakan keharusan strategis dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama pemilihan. “TNI memiliki peran penting dalam mendukung kelancaran pemilu, mulai dari menjaga ketertiban masyarakat hingga mendistribusikan logistik pemilu secara efektif. Kami berkomitmen untuk menciptakan pemilu yang aman dan damai,” imbuhnya.

Di tengah pelaksanaan pemilu yang kompleks ini, Maruli juga memberi ruang bagi purnawirawan TNI untuk berpartisipasi dalam politik. “Setelah pensiun, mereka telah menjadi warga sipil dan memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri. Kami tidak akan menghalangi langkah mereka untuk berkontribusi dalam dunia politik,” ungkapnya.

Di antara purnawirawan TNI yang mencuri perhatian adalah Jenderal (purn) Andika Perkasa, mantan Panglima TNI, yang kini bersaing dengan Komjen Pol (purn) Ahmad Luthfi dalam perebutan kursi Gubernur Jawa Tengah. “Ini adalah bagian dari dinamika demokrasi. Kami menghormati hak politik setiap individu dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses pemilu,” jelas Maruli.

Dengan penegasan sikap netral ini, TNI berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, demi menjaga kepercayaan publik dan kelancaran proses demokrasi di Indonesia. Keberadaan TNI sebagai penjaga stabilitas diharapkan dapat memberikan jaminan kepada masyarakat akan pemilu yang adil dan transparan, serta mendorong partisipasi aktif warga dalam menentukan masa depan daerah mereka.

Dalam Pilkada 2024 ini, TNI tidak hanya sebagai pengaman, tetapi juga sebagai pendorong bagi masyarakat untuk terlibat dalam proses demokrasi, menciptakan suasana yang kondusif untuk menyukseskan pesta demokrasi bangsa.(R12KI)

Dilansir dari Antara.com