Industri Tekstil Indonesia Terpuruk, Puan Maharani Minta Pemerintah Bergerak Cepat!

JAKARTA, – Industri tekstil Indonesia tengah menghadapi krisis besar. Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyerukan agar pemerintah segera turun tangan menyelamatkan sektor padat karya ini dari ancaman keruntuhan dan gelombang PHK massal yang terus meningkat. Dengan kondisi yang kian memprihatinkan, ia meminta adanya langkah nyata agar roda industri tekstil kembali berputar.

“Industri tekstil ini menyerap jutaan tenaga kerja, namun kini banyak yang terancam kehilangan pekerjaan. Kita harus segera memetakan masalahnya dan mencari solusi terbaik untuk kebangkitan sektor ini,” kata Puan di Jakarta, Jumat (1/11).

Puan menekankan pentingnya kebijakan yang mendorong daya saing industri tekstil nasional, baik perusahaan besar maupun UMKM. “Regulasi yang kita buat harus mendukung perusahaan lokal, bukan malah mempersulit. Jika kita tidak bertindak cepat, dampak pelemahan ini akan merambat ke pekerja dan usaha-usaha pendukung lainnya,” lanjutnya.

Sebagai tulang punggung ekonomi nasional, industri tekstil memiliki kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan menjadi mata pencaharian bagi jutaan orang. Namun, situasi makin mengkhawatirkan dengan dinyatakannya kebangkrutan salah satu raksasa tekstil, PT Sritex, oleh Pengadilan Negeri Niaga Semarang pada Senin (21/10).

Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berencana mengadakan rapat koordinasi terbatas (rakortas) pada Rabu (30/10) untuk merespon situasi ini. Salah satu agenda penting adalah pembahasan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024, yang diduga menjadi salah satu penyebab lemahnya daya saing industri lokal.

“Kami akan membahas lebih dalam bersama Kemenperin terkait kemungkinan revisi aturan ini untuk menyeimbangkan pasar dan memastikan industri kita tetap kompetitif,” ungkap Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Isy Karim.

Rangkaian langkah ini diharapkan mampu membawa angin segar bagi industri tekstil Indonesia.

Dengan kebijakan yang tepat, sektor ini diharapkan pulih dan kembali memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian serta membuka peluang kerja bagi jutaan rakyat Indonesia.(Red)

Sumber : AntaraNews

Puan Maharani: PDIP Solid Dukung Prabowo-Gibran, Isu Retak di Internal Dibantah Tegas

Jakarta – SAHATA | Dalam langkah politik yang semakin menguat, PDI Perjuangan menyatakan dukungan bulat untuk pemerintahan terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, dengan tegas membantah segala spekulasi tentang perpecahan internal dan memastikan partainya bersatu menghadapi masa depan Indonesia.

“Kami solid mendukung pemerintahan yang akan datang dalam membangun Indonesia ke depan,” kata Puan dengan penuh keyakinan saat berbicara di kompleks parlemen, Senayan, Rabu (16/10).

Isu-isu mengenai adanya perbedaan pendapat di internal PDIP terkait rencana masuk kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran sempat mencuat. Namun, Puan dengan cepat menepis kabar tersebut. “PDI Perjuangan solid,” ujar Ketua DPR RI itu, menegaskan bahwa tidak ada celah di dalam partai.

Meski belum ada perwakilan PDIP yang bertemu dengan Prabowo pada pertemuan di Kertanegara pada 14-15 Oktober 2024, Puan tetap optimistis bahwa PDIP akan berperan penting dalam kabinet baru. “Insyaallah, PDIP akan masuk kabinet,” tambahnya, penuh percaya diri.

Pada 14 Oktober lalu, Prabowo mengundang 49 tokoh yang diisukan bakal menduduki posisi menteri ke kediamannya di Jakarta Selatan. Para tokoh ini terdiri dari politisi, akademisi, hingga menteri era Jokowi, yang dipersiapkan untuk memperkuat visi pembangunan pemerintah baru.

Tak berhenti di situ, pada 15 Oktober, sebanyak 59 calon wakil menteri dan calon kepala badan diundang untuk bertemu Prabowo. Nama-nama populer seperti Raffi Ahmad, Giring Ganesha dari PSI, mantan atlet bulu tangkis Taufik Hidayat, hingga musisi legendaris Yovie Widianto turut hadir, menambah sorotan publik terhadap langkah-langkah besar yang tengah dirancang oleh pemerintahan terpilih.

Dengan sikap tegas dan solid yang diperlihatkan PDIP, dukungan partai berlambang banteng ini kian memanaskan peta politik Indonesia menjelang pelantikan kabinet baru. Langkah PDIP ini mempertegas komitmen mereka untuk turut serta dalam menjaga stabilitas politik dan mendorong kemajuan bangsa di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.(Red)

Sumber : Antara