Panyabungan – Polres Mandailing Natal (Madina) dan Polsek jajarannya panen jagung serentak kuartal kedua binaan Polri bersama Presiden Prabowo Subianto melalui zoom meeting dari Kabupaten Bangkayang, Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (5/6/2025).
Pada kuartal kedua ini, Polres Madina memanen jagung seluas 1,5 hektare di Desa Gunungtua Lumban Pasir, Kecamatan Panyabungan, Madina. Panen ini dihadiri Kapolres Madina AKBP Arie Sofandi Paloh, Bupati Madina Saipullah Nasution, Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis, perakilan Kajari Madina, perwakilan Dandim 0212/TS, perwakilan PT SMGP, dan undangan lainnya.
Pantauan di lahan pertanian Desa Gunungtua Lumban Pasir, zoom meeting berlangsung selama 2 jam dengan pemaparan dari Presiden Prabowo, kemudian dilanjutkan laporan hasil tanam jagung oleh sejumlah Kapolda, bupati, gubernur, hingga kepala Bulog.
Kepala Desa Gunungtua Lumban Pasir Zulham mengucapkan terima kasih kepada Polres Madina yang peduli kepada petani di desanya. Zulham melaporkan, Kelompok Tani Sarumbuk Harapan Tiga akan terus meningkatkan hasil panen jagung dari panen hari ini.
“Kami bangga Polres Madina mau menggandeng dan terus melakukan pendampingan kepada petani kami dalam mendukung program Asta Cita Bapak Presiden Republik Indonesia,” katanya.
Zulham menjelaskan, lahan tanaman jagung yang dipanen seluas 1,5 hektare. Kedepan pihaknya akan memanfaatkan sisa lahan untuk ditanami jagung supaya swasembada jagung di Indonesia, terkhusus di Sumut dan Madina, dapat terwujud.
“Dari 1,5 hektare akan kita tambah lahan menjadi seluas 5 hektare. Kami sangat mengharapkan dukungan dari Pemkab Madina kedepannya. Dana desa tahun 2025 juga sudah kami anganggarkan sebanyak 20 persen untuk ketahanan pangan,” ujarnya.
Para petani jagung ini berharap agar pemerintah daerah mendorong pihak Bulog membeli jagung petani sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp5.500.
Kapolres Madina AKBP Arie Paloh menjelaskan, budidaya tanaman jagung ini merupakan perintah Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo kepada seluruh jajaran guna mendukung Asta Cita Presiden Prabowo dalam hal ketahanan pangan.
Arie Paloh menyebut sampai saat ini, Polres Madina dan Polsek jajaran telah menggarap lahan seluas 28 hektare lebih yang ditanami jagung. Polri bertugas sebagai pendamping dan pembina para petani dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Semoga panen jagung kuartal kedua ini mendapat hasil yang maksimal sebagai evaluasi panen berikutnya,” ungkapnya.
Sejauh ini, lahan pertanian 28 hektare tersebut berada di beberapa titik. Seperti di wilayah pantai barat, Mandailing Godang, Mandailing Julu, dan Mandailing Jae.
Sedangkan Bupati Madina H. Saipullah Nasution mengaku mendukung Polres Madina dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo. Bupati menyebut Pemkab Madina akan mencari tanaman palawija lainnya dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo.
Di sisi lain, Saipullah juga meminta pihak Bulog bersedia menampung hasil pertanian masyarakat. Misalnya, jagung dan padi dengan harga yang sudah ditetapkan. Hal itu diminta agar para petani makin bersemangat bercocok tanam.
“Begitu juga dengan hasil pertanian jagung. Di Madina dalam satu hektare masih menghasilkan 5,5 ton jagung. Hal ini perlu kerja sama dengan Dinas Pertanian bagaimana cara mengolah tanah agar makin subur, sehingga bisa menghasilkan sesuai dengan yang diharapkan,” katanya.
“Kita akan menjadikan bahan baku jagung ini menjadi makanan ciri khas Mandailing, sehingga penghasilan para UMKM meningkat,” imbuhnya.(Red)