Koperasi Merah Putih Resmi Berdiri di Hutapungkut Tonga

Kotanopan – Desa Hutapungkut Tonga, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), kini resmi memiliki koperasi desa. Koperasi Merah Putih (KMP) terbentuk melalui musyawarah desa yang digelar pada Sabtu (10/5) di aula kantor desa.

Musyawarah ini dihadiri perwakilan Kecamatan Kotanopan, Babinsa Koramil 14 Kotanopan, pendamping desa, Kepala Desa dan perangkatnya, Ketua dan anggota BPD, serta masyarakat setempat.

Dalam forum tersebut, ditetapkan susunan pengurus KMP:

Ketua: Bahrum

Wakil Ketua: Marlan

Wakil Ketua Bidang Usaha: Juli Anggina Sari

Wakil Ketua Bidang Anggota: Hendri Lubis

Sekretaris: Anggo Anwar Faza

Bendahara: Laila Mahrani

Ketua Pengawas koperasi diemban oleh Kepala Desa dan dua anggota lainnya.

Camat Kotanopan, Muslih Lubis, yang hadir langsung, menekankan pentingnya kerja sama, transparansi, dan tanggung jawab dalam pengelolaan koperasi ini.

“Koperasi ini harus dijalankan dengan amanah dan profesional. Kami berharap koperasi ini membawa dampak nyata bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan warga,” kata Muslih.

Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi desa, membuka peluang usaha baru, serta menjadi wadah penguatan ekonomi berbasis masyarakat.(Red)

Darwin Nasution Terpilih sebagai Ketua Koperasi Merah Putih Desa Hutarimbaru-SM

Kotanopan – Darwin Nasution resmi terpilih sebagai Ketua Koperasi Merah Putih Desa Hutarimbaru-SM, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal, dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang digelar di Gedung Madrasah Mardiyah, Jumat (09/05/2025) malam.

Musdesus ini turut dihadiri oleh perwakilan Camat Kotanopan, pendamping desa, Kepala Desa Hutarimbaru-SM Pahrisal Lubis, jajaran Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pengurus TP PKK Desa, serta unsur masyarakat lainnya.

Untuk mendukung kinerja koperasi, Darwin akan dibantu oleh Aspan Ali Lubis sebagai Wakil Ketua Bidang Usaha, Arwan Nasution sebagai Wakil Ketua Bidang Keanggotaan, Dewi Rahmadanti sebagai Sekretaris, dan Siti Hairani Nasution sebagai Bendahara.

Sementara itu, pengawasan koperasi akan diketuai oleh Kepala Desa Pahrisal Lubis, bersama dua anggota lainnya yakni Munir Lubis dan Naswan Lubis, yang merupakan tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Pahrisal Lubis menjelaskan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih ini merupakan bagian dari implementasi Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025, yang bertujuan mendorong pemerataan ekonomi di tingkat desa.

“Koperasi ini diharapkan menjadi wadah usaha kolektif berbasis kebutuhan lokal, seperti pinjam simpan, perdagangan, pertanian, peternakan, penyediaan sembako, logistik, hingga klinik desa,” ujar Pahrisal.

Ia menambahkan, Musdesus kali ini tidak hanya menetapkan struktur kepengurusan, tetapi juga membahas modal awal koperasi berupa simpanan pokok dan wajib, serta penetapan bidang usaha yang akan digarap.

Pahrisal berharap, keberadaan Koperasi Merah Putih dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa. Ia juga menekankan pentingnya tata kelola yang baik dan pemahaman strategi pengembangan koperasi oleh seluruh pengurus demi keberlanjutan dan kemajuan usaha kolektif ini.(Red)

Semangat Kebersamaan Warnai Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Patialo

Kotanopan – Suasana penuh semangat kebersamaan terasa kuat saat warga Desa Patialo, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), menggelar musyawarah bersama untuk membentuk Koperasi Merah Putih (KMP) pada Jumat, 8/5/2025.

Koperasi ini lahir dari inisiatif kolektif masyarakat sebagai upaya memperkuat perekonomian lokal sekaligus menjawab arahan nasional yang tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025.

Musyawarah yang berlangsung di ruang UPTD SD Negeri 205 Patialo ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan.

Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain perwakilan kecamatan, Babinsa Koramil 14 Kotanopan, Kepala Desa beserta perangkatnya, Ketua dan anggota BPD, tokoh pemuda, pendamping desa, serta tokoh masyarakat setempat.

Hasil musyawarah tersebut menetapkan susunan pengurus KMP sebagai berikut:

  • Pengawas: Zulkifli (Kepala Desa), M. Jamil
  • Ketua: Hendri Faisal
  • Sekretaris: Sumiarni
  • Bendahara: Sofyan Mulyadi
  • Anggota: Abdul Mutholib, Zulfikar

Camat Kotanopan, Muslih Lubis, dalam sambutannya menyambut baik terbentuknya koperasi ini.

Ia menegaskan bahwa langkah tersebut merupakan bagian penting dari implementasi Inpres No. 9 Tahun 2025 yang menekankan penguatan ekonomi berbasis koperasi di tingkat desa.

“Semoga para pengurus yang telah dipercaya ini dapat bekerja secara solid, jujur, dan bertanggung jawab demi kemajuan bersama. Koperasi ini harus menjadi tumpuan harapan ekonomi desa,” ujar Muslih.

Dengan terbentuknya Koperasi Merah Putih, masyarakat Desa Patialo kini memiliki wadah resmi untuk mengembangkan potensi ekonomi lokal secara mandiri, transparan, dan berkelanjutan.(Red)

Desa Singengu Julu Bentuk Koperasi Merah Putih, Dukung Penguatan Ekonomi Lokal

Kotanopan – Pemerintah Desa Singengu Julu, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pada Jumat, 9 Mei 2025, dengan agenda pembentukan Koperasi Merah Putih. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Penguatan Ekonomi Masyarakat Desa.

Musyawarah yang digelar di Bagas Godang, rumah adat desa setempat, dihadiri oleh perwakilan Camat Kotanopan, Kepala Desa Singengu Julu, pendamping desa, jajaran BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, pengurus TP PKK, serta unsur masyarakat lainnya.

Melalui proses pemilihan terbuka dan musyawarah, terpilih kepengurusan Koperasi Merah Putih sebagai berikut:

  • Ketua: Reza Dalimunthe
  • Wakil Ketua Bidang Usaha: Fadli Akbar
  • Wakil Ketua Bidang Keanggotaan: Sahruddin Efendi
  • Sekretaris: Amir Hasan Dalimunthe
  • Bendahara: Erni Ariani

Kepala Desa Singengu Julu, Maraginda Hakim, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar koperasi ini mampu menjadi wadah produktif yang mendorong pertumbuhan ekonomi desa. “Kami berharap koperasi ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan ke depannya mendapat dukungan modal dari pemerintah,” ujarnya.

Camat Kotanopan, Muslih Lubis, yang dimintai keterangannya, menyatakan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih merupakan bagian dari program nasional yang bertujuan memperkuat ekonomi desa melalui usaha kolektif berbasis potensi dan kebutuhan lokal.

“Koperasi ini diarahkan untuk menyediakan layanan ekonomi strategis di tingkat desa, seperti sembako murah, simpan pinjam, logistik, dan klinik desa. Tujuan utamanya adalah memperkuat swasembada pangan, memperluas akses ekonomi masyarakat, dan mempercepat pemerataan pembangunan menuju Indonesia Emas 2045,” jelas Camat.

Dengan terbentuknya Koperasi Merah Putih di Singengu Julu, diharapkan desa dapat mengoptimalkan potensi sumber daya lokal untuk mendukung kemandirian ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.(Red)

Pemdes Manambin Bentuk Koperasi Merah Putih melalui Musyawarah Desa Khusus

Kotanopan – Pemerintah Desa Manambin, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, menyelenggarakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pada Rabu, 7 Mei 2025, di Sopo Godang Desa Manambin. Agenda utama musyawarah ini adalah pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) sebagai upaya memperkuat pemberdayaan ekonomi masyarakat desa.

Dalam musyawarah tersebut, Kepala Desa Manambin, Tarmizi Yahya Daulay, secara resmi ditunjuk sebagai Ketua Pengawas KMP. Ia didampingi oleh Abdul Halim sebagai Sekretaris Pengawas dan Ahmad Roihan sebagai Bendahara Pengawas.

Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Kotanopan Muslih Lubis, pendamping desa, tokoh masyarakat, dan sejumlah warga Desa Manambin. Seluruh proses musyawarah berlangsung secara terbuka dan partisipatif.

Camat Kotanopan Muslih Lubis menyatakan dukungan penuh terhadap pembentukan koperasi ini. Menurutnya, kehadiran Koperasi Merah Putih diharapkan dapat meningkatkan akses permodalan bagi masyarakat serta menjadi alternatif yang lebih aman dan legal dibandingkan pinjaman online ilegal, bank keliling, dan praktik tengkulak.

“Pendirian koperasi ini selaras dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2025 tentang Pemberdayaan Ekonomi Rakyat. Kami berharap Koperasi Merah Putih dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya di Desa Manambin dan wilayah Kotanopan,” ujar Muslih.

Koperasi Merah Putih direncanakan akan segera disahkan secara hukum dan mulai beroperasi setelah seluruh tahapan administratif dan legalitasnya dipenuhi sesuai ketentuan yang berlaku.(Red)

Tantowi Yahya Nasution Terpilih Pimpin Koperasi Merah Putih di Desa Sabajior

Panyabungan Barat – Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Tantowi Yahya Nasution, resmi terpilih sebagai Ketua Koperasi Merah Putih dalam musyawarah pembentukan pengurus yang digelar di Aula Desa Sabajior, Kecamatan Panyabungan Barat, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Rabu (7/5/2025).

Dalam struktur kepengurusan yang dibentuk, Aprina Yanti ditunjuk sebagai sekretaris, sementara posisi bendahara dipercayakan kepada Muhammad Akasah. Untuk memastikan tata kelola koperasi berjalan sesuai prinsip akuntabilitas, Rahmat Saleh dipercaya sebagai ketua pengawas, didampingi oleh Rosib Jaya Tanjung dan Riswan Nasution sebagai anggota pengawas.

Musyawarah pembentukan pengurus koperasi ini turut dihadiri oleh perwakilan pemerintah Kecamatan Panyabungan Barat, pendamping kecamatan, tokoh agama, dan warga setempat.

Kepala Desa Sabajior, Rahmat Saleh, menyampaikan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih bertujuan untuk mendorong peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Ia menekankan pentingnya pengelolaan koperasi yang profesional dan melibatkan generasi muda yang memahami strategi pengembangan ekonomi berbasis komunitas.

“Pengurus koperasi harus diisi oleh pemuda-pemudi yang memiliki visi dan mampu membawa koperasi ini berkembang secara berkelanjutan,” ujar Rahmat.

Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sabajior, Riswan Nasution, menambahkan pentingnya tata kelola koperasi yang jujur, adil, dan transparan. Ia menyoroti perlunya proses rekrutmen anggota koperasi yang terbuka dan bebas dari praktik kolusi serta nepotisme.

Rosib Jaya Tanjung, yang juga merupakan pendamping kecamatan, menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih memiliki potensi besar dalam mengelola berbagai usaha, terutama sektor pertanian yang menjadi andalan masyarakat Desa Sabajior.

Proses musyawarah dan pembentukan kepengurusan berlangsung lancar.

Dengan terbentuknya pengurus baru ini, masyarakat berharap Koperasi Merah Putih dapat menjadi motor penggerak perekonomian lokal dan membawa perubahan positif bagi desa.(Red)

Desa Hutabaringin Bentuk Koperasi Merah Putih untuk Perkuat Ekonomi Masyarakat

Panyabungan Barat – Pemerintah Desa Hutabaringin, Kecamatan Panyabungan Barat, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), resmi membentuk Koperasi Merah Putih sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.

Pembentukan koperasi ini berlangsung di Aula Desa Hutabaringin pada Selasa (6/5/2025), dan dihadiri oleh Camat Panyabungan Barat Fauzan Lubis, Babinsa, tokoh masyarakat, serta warga setempat.

Kepala Desa Hutabaringin, Miswaruddin Nasution, menyampaikan bahwa koperasi ini dibentuk dengan semangat kebersamaan dan pemberdayaan.

Ia mengakui bahwa pembahasan mengenai pembiayaan dan regulasi masih akan dikaji lebih lanjut setelah struktur kepengurusan terbentuk dan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) koperasi disusun.

“Pembiayaan koperasi ini masih dalam tahap perencanaan. Saya menyarankan agar pengurus menyusun AD/ART terlebih dahulu, sehingga ke depan ada dasar hukum untuk menerima pembiayaan dari pemerintah,” ujarnya.

Miswaruddin menekankan pentingnya keberadaan koperasi ini sebagai solusi alternatif atas keberadaan pinjaman online (pinjol), bank keliling, serta tengkulak yang kerap membebani masyarakat.

Ia berharap koperasi ini mampu menjadi contoh di Kecamatan Panyabungan Barat bahkan di seluruh Kabupaten Madina.

Menariknya, kepengurusan koperasi ini diisi oleh generasi muda dengan latar belakang pendidikan yang beragam, seperti Sarjana pertanian, sarjana hukum, dan sarjana pendidikan. Kolaborasi lintas keilmuan ini diharapkan dapat memperkuat manajemen dan arah usaha koperasi.

Potensi usaha yang dapat dikembangkan melalui koperasi ini mencakup sektor pertanian dan wisata, seperti pengelolaan hasil bumi (kelapa dan padi), serta pengembangan wisata sawah yang ada di Desa Hutabaringin.

Camat Panyabungan Barat, Fauzan Lubis, menyatakan dukungannya penuh terhadap inisiatif ini.

Ia menyebut pembentukan koperasi tersebut selaras dengan Instruksi Presiden RI Nomor 9 Tahun 2025 tentang Pemberdayaan Ekonomi Rakyat.

“Koperasi Merah Putih ini kami harapkan menjadi wadah peningkatan ekonomi masyarakat sekaligus upaya memutus rantai tengkulak dan pinjol yang membebani warga,” ujar Camat.

Meski sempat terjadi dinamika dalam proses musyawarah pembentukan, namun secara umum kegiatan berjalan lancar dan mufakat.

Berikut Struktur Kepengurusan Koperasi Merah Putih Desa Hutabaringin:

Ketua Pengawas: Miswaruddin Nasution

Ketua: M. Ardiansyah

Wakil Ketua: Royhan

Sekretaris: Amir Ramadhan

Bendahara: Gong Martua

Dengan terbentuknya koperasi ini, masyarakat Desa Hutabaringin berharap dapat lebih mandiri secara ekonomi dan memiliki akses permodalan yang lebih sehat dan berkelanjutan.(Red)

Ini Nama-nama Pengurus Koperasi Merah Putih di Desa Simangambat TB

Simangambat TB — Pemerintah Desa Simangambat TB, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar musyawarah pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih pada Sabtu, (3/5/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Desa Simangambat TB yang dihadiri berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat.

Hasil musyawarah pun menyepakati struktur pengurus sebagai berikut:

  • Ketua pengawas : Ahmad Rasyid Nasution (Kades)
  • Ketua : Nasaruddin
  • Wakil ketua Bidang Usaha: Zulkifli
  • Waki ketua Bidang Anggota : Dahrum
  • Sekretaris: Nur Jannah Pulungan
  • Wakil Sekretaris : Fitri aisyah
  • Bendahara: Fitri Aisyah Lubis
  • Anggota Pengawas :
  • 1.RahmatSuandi
  • 2.Saipul

Musyawarah tersebut dihadiri oleh Camat Tambangan Enda Mora Lubis, staf kecamatan, pendamping desa dan kecamatan, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, tokoh agama, serta perwakilan warga.

Kepala Desa Simangambat TB, Ahmad Rasyid Nasution, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembentukan koperasi merupakan bagian dari kebijakan pemerintah desa dalam rangka mendukung program nasional peningkatan kesejahteraan masyarakat berbasis ekonomi kerakyatan.

“Pembentukan Koperasi Merah Putih ini kami rancang sebagai instrumen penggerak ekonomi desa, sesuai arahan atau Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat ketahanan pangan dan mengurangi angka kemiskinan di desa-desa,” ujar Ahmad Rasyid.

Ia menambahkan bahwa koperasi tersebut akan menjadi wadah untuk pengelolaan usaha bersama yang dilakukan secara profesional, transparan, dan bertanggung jawab.

Camat Tambangan, Enda Mora Lubis, juga menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih didirikan dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat, mendorong budaya menabung, serta menggali potensi lokal untuk dikembangkan sebagai peluang usaha.

“Kami berharap koperasi ini dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Selain kegiatan usaha, koperasi juga dirancang untuk memberikan pelatihan, edukasi kewirausahaan, serta penggunaan teknologi digital demi efisiensi dan akuntabilitas,” katanya.

Pembentukan koperasi ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Desa Simangambat TB dalam mewujudkan desa yang mandiri secara ekonomi dan sosial, dengan tetap mengedepankan prinsip gotong royong dan kemandirian.(Red)

Presiden Prabowo Gagas Progaram Koperasi Merah Putih,DPC Papdesi Madina Siap Dukung Penuh 

Mandailing Natal – Dewan Pimpinan Cabang Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC Papdesi) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menyatakan dukungannya terhadap program Koperasi Merah Putih yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.

Ketua DPC Papdesi Madina, Akhyar Siregar, mengatakan bahwa kehadiran Koperasi Merah Putih di setiap desa merupakan langkah strategis untuk memperkuat perekonomian desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami melihat ini sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya di Panyabungan, Selasa (15/4/2025).

Menurut Akhyar, pihaknya siap berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal dalam rangka menyukseskan pelaksanaan program tersebut di seluruh desa di wilayahnya.

“Kami akan berperan aktif dalam sosialisasi kepada para pengurus Papdesi serta mendorong mereka untuk ikut serta dalam proses pembentukan Koperasi Merah Putih,” tambahnya.

Ia juga berharap kehadiran Koperasi Merah Putih dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat desa. “Papdesi siap berkontribusi secara maksimal dalam mendukung program ini,” tutupnya.

Sebagai informasi, Koperasi Merah Putih merupakan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan memperkuat ketahanan ekonomi nasional di tengah ketidakpastian global. Koperasi ini dirancang untuk memiliki tujuh unit usaha utama, yakni kantor koperasi, kios sembako, unit simpan pinjam, klinik kesehatan desa, apotek desa, sistem pergudangan/cold storage, serta fasilitas logistik.(Red)