Longsor Besar Timbun Jalur Medan-Padang, Akses Kembali Normal Kurang dari 3 Jam

Madina – SAHATA | Hujan deras yang mengguyur wilayah Mandailing Natal (Madina) pada Sabtu (12/10) dini hari memicu longsor besar yang menutupi jalan lintas Medan-Padang di Desa Laru Baringin, Kecamatan Tambangan. Longsor terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, menimbun sebagian besar badan jalan, mengakibatkan kemacetan dan memutus arus lalu lintas di jalur utama penghubung Sumatra ini.

Dalam hitungan jam, Pemerintah Kecamatan Tambangan bersama warga bergerak cepat untuk menangani bencana tersebut. Bahren Daulay, Sekretaris Kecamatan Tambangan yang mewakili Camat Enda Mora Lubis, menyampaikan bahwa masyarakat setempat segera bergotong royong, dibantu alat berat yang dikerahkan untuk membersihkan material longsor. “Berkat kolaborasi antara warga dan alat berat, akses jalan lintas Sumatra kembali dapat dilalui pada pukul 07.09 WIB,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan pengendara agar berhati-hati karena potensi longsor susulan masih ada, mengingat cuaca yang belum stabil. Selain itu, Bahren mendesak adanya tindakan pencegahan jangka panjang dari pihak berwenang untuk mengantisipasi bencana serupa, terutama di musim hujan yang sering kali memicu longsor di jalur tersebut.

Pemulihan cepat ini mendapat pujian dari para pengguna jalan yang terkejut dengan respon tanggap dan efisiensi dalam mengatasi longsor di jalur vital ini. Akses yang kembali normal dalam waktu kurang dari tiga jam menjadi bukti solidnya koordinasi antara pemerintah dan masyarakat.(Red)