Bupati Mandailing Natal Tetapkan 10 Desa Binaan Tahun 2025

Mandailing Natal, – Bupati Mandailing Natal (Madina), HM Jafar Sukhairi Nasution, menetapkan 10 desa sebagai Desa Binaan untuk tahun 2025. Penetapan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) yang disampaikan oleh Asisten I, Sahnan Pasaribu, dalam rapat koordinasi yang berlangsung di aula Kantor Bupati pada Rabu, 22 Januari 2025.

Berikut adalah 10 desa yang ditetapkan sebagai Desa Binaan:

1. Desa Widodaren, Kecamatan Sinunukan

2. Desa Pasar Laru, Kecamatan Tambangan

3. Desa Bonan Dolok, Kecamatan Siabu

4. Desa Aian Jior, Kecamatan Panyabungan

5. Desa Kampung Pinang, Kecamatan Pakantan

6. Desa Parompomang, Kecamatan Muarasipongi

7. Desa Botung, Kecamatan Kotanopan

8. Desa Huta Tonga, Kecamatan Panyabungan Barat

9. Desa Kumpulan Setia, Kecamatan Hutabargot

10. Desa Sido Rejo, Kecamatan Batahan

Menurut Sahnan Pasaribu, program Desa Binaan bertujuan untuk mengembangkan masyarakat desa secara terfokus berdasarkan kriteria tertentu. “Desa binaan adalah strategi pembangunan yang tepat untuk mendukung agenda pembangunan nasional,” ujarnya.

Sahnan juga berharap warga desa binaan dapat memperkuat semangat gotong-royong dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan. “Program ini diharapkan mampu menjadi solusi atas permasalahan yang ada di desa,” tambahnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Irsal Pariadi, menjelaskan bahwa program ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan rasa persatuan, gotong-royong, dan kemitraan antara masyarakat dengan pemerintah.

“Melalui Desa Binaan, diharapkan muncul sinergi yang kuat antara masyarakat dan pemerintah dalam membangun desa sebagai kekuatan bangsa,” ujar Irsal, yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Batahan.

Penetapan Desa Binaan ini menjadi langkah strategis untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Mandailing Natal.(Red)

Pelantikan Pimpinan DPRD Madina: Menandai Era Baru untuk Pembangunan Daerah

MADINA – SAHATA | Bupati Mandailing Natal (Madina), HM Jafar Sukhairi Nasution, Hadiri pelantikan pimpinan baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Madina dalam sidang paripurna yang berlangsung pada Jumat, 25 Oktober 2024. Dalam acara tersebut, Erwin Efendi Lubis bersama, Indah Annisa dan Miftahul Falah diangkat sebagai Ketua DPRD Madina untuk periode 2024-2029,

Pelantikan yang diadakan di Gedung DPRD Madina ini dihadiri oleh anggota dewan, pejabat pemerintah daerah, serta perwakilan masyarakat, menciptakan suasana penuh harapan dan antusiasme.

Bupati Sukhairi, dalam sambutannya, mengajak semua pihak untuk bersinergi demi kemajuan daerah. “Hari ini menandai awal yang baru bagi DPRD Madina. Kami berharap pimpinan yang baru dilantik dapat meningkatkan kinerja dan menciptakan hubungan yang harmonis dengan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati Sukhairi menekankan bahwa tanggung jawab untuk memenuhi harapan rakyat adalah amanah yang harus diemban oleh setiap pemimpin. “Sebagai wakil rakyat, kita memiliki kewajiban untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan infrastruktur di Madina,” jelasnya.

Di akhir sambutannya, Bupati Sukhairi menyampaikan ucapan selamat kepada pimpinan DPRD yang baru dilantik, mendorong mereka untuk menjalankan amanah ini dengan dedikasi tinggi. “Jabatan ini bukan sekadar posisi, tetapi merupakan tanggung jawab besar untuk mewujudkan visi bersama menuju Madina yang lebih sejahtera dan berdaya saing,” tegasnya.

Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum penting bagi DPRD Madina dalam menjalankan fungsi legislatif secara efektif, serta berkontribusi positif bagi perkembangan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan semangat kolaborasi, Madina menantikan langkah-langkah nyata dari pimpinan DPRD yang baru untuk mewujudkan perubahan yang signifikan.(Red)