Madina – Warga Desa Simpang Bajole dibuat geger! Kepala SDN 288 Simpang Bajole, NL, dan seorang guru honorer, P, digerebek warga saat berduaan di ruang UKS pada Senin dinihari, 17 Februari 2025, sekitar pukul 01.00 WIB.
Kecurigaan warga bukan tanpa alasan. Mereka sudah lama mengamati gerak-gerik mencurigakan keduanya, terutama karena NL dan P sering terlihat bersama di rumah dinas kepala sekolah. Hingga akhirnya, pengintaian membuahkan hasil.
Saat pintu ruang UKS didobrak, warga dibuat terkejut! P ditemukan dalam kondisi tanpa baju dan berkeringat, sementara NL berada di lokasi. Dugaan perselingkuhan pun semakin kuat.
Korwil Pendidikan Kecamatan Linggabayu, Selamet Nasution, mengaku sudah mendapat informasi dari masyarakat, tetapi belum bisa memastikan kejadian secara langsung.
“Saya sudah mendengar laporan dari warga, tetapi belum bisa menghubungi mereka untuk mendapatkan kepastian,” ujar Selamet, dikutip dari StArNews. Hingga kini, ia juga belum melaporkan kasus ini ke Dinas Pendidikan.
Sementara itu, NL memilih bungkam saat dikonfirmasi. Kepala Desa Simpang Bajole, Fahri, yang coba dihubungi juga enggan berkomentar seolah tak mengetahui kejadian tersebut.
Meski kasus ini dikabarkan telah berujung damai dengan masyarakat, banyak pihak mendesak agar ada tindakan tegas terhadap skandal yang mencoreng dunia pendidikan ini. (Red)
Komentar