Medan – SahataNews | Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Ny. Yupri Astuti bersama jajaran pengurus menghadiri peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa (12/8/2025).
Peringatan HKG PKK tahun ini mengusung tema “Bergerak Bersama PKK dalam Mewujudkan Cita Menuju Indonesia Emas” dan dirangkai dengan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara (Sumut).
Ketua TP PKK Sumut, Kahiyang Ayu, menegaskan bahwa HKG PKK bukan sekadar kegiatan seremonial. Menurutnya, momen ini menjadi ajang refleksi dan evaluasi bagi seluruh kader PKK untuk memperkuat peran mereka dalam membangun kesejahteraan keluarga dan masyarakat.
“Sebagai mitra strategis pemerintah, PKK memiliki peran penting dalam menjalankan 10 program pokok yang mencakup pendidikan, kesehatan, sandang, pangan, hingga pelestarian lingkungan. Program ini telah memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Kahiyang.
Ia menekankan bahwa langkah PKK selaras dengan visi besar Indonesia Emas 2045 sebagaimana tercantum dalam RPJPN 2025–2045, yakni Indonesia yang bersatu, berdaulat, maju, dan berkelanjutan.
Kahiyang juga memaparkan lima fokus utama PKK ke depan:
1. Menyusun dan melaksanakan program kerja komprehensif dan berkelanjutan sesuai prioritas pembangunan daerah dan nasional.
2. Mendukung pemberian makanan bergizi bagi balita, ibu hamil, dan lansia untuk pencegahan stunting.
3. Meningkatkan kapasitas kader melalui pelatihan, pendampingan, serta pemanfaatan teknologi.
4. Memperkuat kolaborasi dengan pemerintah, dunia usaha, akademisi, dan masyarakat.
5. Mengoptimalkan teknologi digital untuk memperluas jangkauan informasi dan edukasi.
“Saya percaya dengan kerja keras, kebersamaan, dan dedikasi yang tinggi, PKK mampu terus maju dan memberikan kontribusi terbaik bagi pembangunan bangsa. Terima kasih kepada seluruh kader di Indonesia, dedikasi dan kerja keras adalah kekuatan utama untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga,” tutup putri Presiden ke-7 RI, Joko Widodo itu.(Red)
