Situbondo, Jawa Timur – Pusat perbelanjaan megah Karya Dharma Sentosa (KDS), ikon kebanggaan masyarakat Situbondo, hancur dalam kebakaran dahsyat yang terjadi Minggu siang (17/11).
Dalam hitungan jam, bangunan yang berdiri kokoh selama bertahun-tahun luluh lantak bersama harapan ribuan orang yang menggantungkan hidupnya di sana.
“Asap hitam pekat mulai terlihat dari lantai dua sekitar pukul 12.00 WIB. Tak lama, api menyebar begitu cepat. Kami hanya bisa berlari menyelamatkan diri,” ujar Siswanto, seorang saksi mata yang masih tampak syok saat menceritakan kejadian tersebut.
Kepanikan melanda saat ratusan karyawan dan pengunjung berlarian keluar dari bangunan yang terus dilahap si jago merah.
Suasana semakin mencekam dengan suara letupan dari dalam gedung, sementara api terus membesar, meluluhlantakkan isi bangunan hingga tak bersisa.
Lima unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Situbondo dikerahkan ke lokasi. Meski para petugas telah berjuang sekuat tenaga, kobaran api baru bisa dikendalikan setelah memakan waktu berjam-jam.
Hingga pukul 15.00 WIB, gedung KDS telah rata dengan tanah, meninggalkan puing-puing dan abu.
“Ini bukan sekadar kehilangan bangunan. Banyak orang menggantungkan mata pencaharian mereka di sini. Sekarang semuanya hilang,” tutur salah seorang karyawan sambil menahan tangis.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam tragedi ini. Namun, kerugian materi diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Hingga kini, penyebab kebakaran masih menjadi misteri dan tengah diselidiki oleh pihak berwenang.
KDS Situbondo yang dulunya menjadi pusat keramaian dan kebanggaan masyarakat, kini tinggal kenangan. Tragedi ini meninggalkan duka mendalam, sekaligus menjadi peringatan agar kewaspadaan terhadap risiko kebakaran terus ditingkatkan.(Red)
Sumber : Antara News.
Komentar