Jalan dan Jembatan Penghubung di Desa Tambiski Nauli Terancam Ambruk Akibat Luapan Sungai Aek Namora

MADINA640 Dilihat

Nagajuang,Madina – Jalan dan jembatan yang menjadi akses vital penghubung beberapa desa di Desa Tambiski Nauli, Kecamatan Nagajuang, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), menghadapi ancaman kerusakan serius akibat terkikisnya fondasi oleh luapan Sungai Aek Namora, Senin (23/12).

Intensitas hujan yang tinggi sejak dini hari menyebabkan debit air sungai meningkat secara signifikan serta mengikis abutment jembatan hingga bergeser dari posisinya. Kondisi ini diperburuk oleh retakan pada badan jembatan, yang kini berisiko ambruk jika tidak segera dilakukan penanganan.

Sebagai langkah antisipasi, warga setempat telah memasang portal untuk mencegah kendaraan melintasi jembatan yang rusak, demi menghindari potensi kecelakaan. Akibatnya, pengguna jalan harus mencari jalur alternatif untuk beraktivitas, termasuk menuju pusat kota maupun area pertanian mereka.

Ahmad Yasir, salah seorang warga yang melintasi jalur tersebut, mengungkapkan bahwa kondisi ini telah terjadi sejak pagi hari. “Kerusakan semakin parah pada sore hari karena aliran sungai terus menggerus bagian abutment,” jelasnya.

Kerusakan pada infrastruktur ini menimbulkan kekhawatiran yang serius bagi masyarakat sekitar,karna mengingat jalan dan jembatan tersebut merupakan akses yang menghubungkan beberapa desa.

Warga juga berharap pemerintah daerah dapat segera mengambil tindakan cepat dan terkoordinasi untuk mencegah terputusnya akses dan mencegah dampak yang lebih luas.(Red)

Komentar