Tebingtinggi – Kebakaran hebat melanda sebuah gudang dan tempat pengolahan kayu di Jalan Setia Budi, Kelurahan Brohol, Kecamatan Bajenis, Kota Tebingtinggi, pada Selasa (18/3) sekitar pukul 19.20 WIB. Bangunan milik Neli (66) tersebut habis dilalap api, dengan kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Seperti pengakuan Rido Afrizal (26),warga sekitar yang Dilansir dari Waspada.id, mengatakan dirinya menyadari kebakaran setelah mendengar adanya suara teriakan warga.
“tadi saya sempat mendengar orang menjerit-jerit, karena curiga saya pun keluar rumah dan langsung melihat kobaran api, sudah melalap gudang kayu yang berada tidak jauh dari rumah,dan sudah hampir ludes terbakar,” Ucap Rido.
Tidak lama kemudian, kurang lebih 4 unit mobil pemadam kebakaran milik Dinas Damkar Kota Tebingtinggi pun tiba di lokasi kebakaran.
“Setelah berupaya kurang lebih dari 2 jam, petugas masih belum bisa memadamkan api yang sudah menghanguskan seluruh bangunan serta kayu-kayu yang berada di gudang tersebut,” katanya.
Sementara itu Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Tebingtinggi, Abdul Halim Purba mengatakan bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 19:20, untuk penyebabnya masih diselidiki oleh pihak kepolisian.
“Insidennya terjadi pada pukul 19:20, namun sampai pukul 22:01 api masih belum bisa kita padamkan, karena hampir 95 persen barang-barang di gudang tersebut memang bahan yang mudah terbakar, seperti kayu dan kertas,” ungkap Halim.
Akibat dari kebakaran gudang kayu tersebut kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta bahkan milliar rupiah, karena selain kayu, banyak mesin pemotong kayu dan barang berharga lainnya di dalamnya.
“Kalau kerugian bisa dipastikan cukup banyak, kalo saya perhitungan kalo ratusan juta pasti, milliar juga mungkin, karena hampir semuanya ludes,” kata halim (Red)
Komentar