Madina – Dua rumah di Desa Gunung Tua Ipar Bondar, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dilalap si jago merah pada Rabu (26/3) sekitar pukul 11.45 WIB.
Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik ini membuat warga panik dan bahu-membahu berjuang memadamkan api sebelum mobil pemadam kebakaran (DAMKAR) Madina tiba di lokasi.
Rumah pertama berdiding beton tersebut merupakan milik almarhum Aspar dihuni oleh istrinya, Juni Hartati (43), bersama empat anaknya, salah satunya masih anak yatim. Sementara rumah kedua yang yang terbuat dari papan merupakan milik almarhum Sakti dikontrak oleh Tikwan (46) bersama istrinya, Sholat (45), dan tiga anak mereka.
Berdasarkan pantauan dilapangan kobaran api dengan cepat menjalar kerumah sebelahnya karna berdampingan dengan sangat rapat.
Insiden ini pun langsung menjadi perhatian Warga, karna melihat kepulan asap mereka pun segera bertindak, dengan menggunakan ember dan peralatan seadanya untuk mengendalikan si jago merah. Berkat kerja sama mereka, api akhirnya bisa dijinakkan sebelum merembet ke bangunan lain.
Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran ini menyebabkan kerugian materi yang diperkirakan mencapai Puluhan Juta rupiah. Para korban kini mengungsi ke rumah sanak saudara sambil menunggu bantuan dari pemerintah dan masyarakat sekitar.(Red)




