Madina,SahataNews | Sebanyak lebih dari 500 peserta mengikuti Bhayangkara Run 2025 yang diselenggarakan Kepolisian Resor (Polres) Mandailing Natal pada Minggu, 20 Juli 2025. Peserta berasal dari berbagai daerah di Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Kota Sibolga, dan Tapanuli Tengah.
Ajang lari ini menempuh jarak 10 kilometer dengan titik start di halaman Kantor Bupati Lama, Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan, dan finish di Markas Komando Polres Madina, Desa Mompang Julu, Kecamatan Panyabungan Utara.
Wakil Bupati Mandailing Natal, Atika Azmi Utammi Nasution, yang hadir sekaligus melepas peserta, menyampaikan bahwa Bhayangkara Run diharapkan menjadi ajang silaturahmi dan pembentukan komunitas pelari di kawasan Tabagsel.
“Di tengah gempuran teknologi, kegiatan seperti ini penting untuk membangun interaksi sosial yang sehat,” sebut Atika.
Ia juga menginformasikan bahwa Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal sedang merencanakan pelaksanaan car free day untuk mendukung aktivitas olahraga masyarakat. Namun, jadwal resminya belum ditentukan.
“Pengumuman akan disampaikan secara resmi setelah dimatangkan,” katanya.
Wakil bupati juga ikut berpartisipasi sebagai pelari dalam kegiatan ini.
Kapolres Madina, AKBP Arie Sopandi Paloh, menjelaskan bahwa Bhayangkara Run merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-78 yang mengusung tema “Polri Presisi untuk Negeri”.
“Kegiatan ini dirancang sebagai bentuk keterlibatan langsung Polri bersama masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Polres Madina akan terus mendukung kegiatan olahraga yang melibatkan masyarakat, terlebih dengan dukungan dari pemerintah daerah.
“Kami berharap ini bisa menjadi wadah bagi para pelari, terutama atlet muda, untuk mengasah kemampuan dan berprestasi di tingkat lebih tinggi,” harapnya.
Pantauan di lapangan menunjukkan pengamanan rute dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Madina, termasuk pengawalan dari patwal dan kesiagaan ambulans untuk memberikan pertolongan medis bila dibutuhkan.(Red)
Komentar