Tambangan,Madina – Dalam suasana hangat dan penuh haru, calon Wakil Bupati Mandailing Natal nomor urut 2, Atika Azmi Utammi Nasution, kembali dipertemukan dengan Zulkifli Pulungan, mantan guru IPS yang berperan besar dalam perjalanan pendidikannya di SMP Negeri 1 Kotanopan.
Pertemuan ini terjadi dalam acara santunan anak yatim di Desa Angin Barat, Kecamatan Tambangan, pada Sabtu (2/11/2024).
Atika, yang terlihat bersemangat, mengungkapkan rasa syukurnya bisa bersilaturahmi dengan Zulkifli. “Beliau adalah guru yang sangat berpengaruh dalam hidup saya. Kesempatan ini membuat saya merasa bersyukur. Semoga Bapak Zulkifli selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan,” ucap Atika dengan tulus, menunjukkan rasa hormat yang mendalam kepada pendidiknya.
Zulkifli Pulungan tidak kalah bersemangat saat berbicara tentang Atika. Ia menggambarkan Atika sebagai murid yang memiliki dedikasi tinggi dan tidak pernah melupakan jasa-jasa para gurunya. “Melihat Atika tumbuh menjadi pemimpin yang peduli adalah kebanggaan tersendiri. Dia selalu menunjukkan rasa syukur dan kepedulian yang luar biasa terhadap masyarakat,” ungkap Zulkifli, yang merasa bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan Atika.
Dalam kesempatan tersebut, Atika menjelaskan bahwa penyantunan anak yatim ini bukan sekadar kegiatan politik menjelang Pilkada, melainkan sebuah komitmen yang telah dijalaninya selama lebih dari tiga tahun bersama bupati H. Muhammad Jakfar Sukhairi Nasution. “Kami telah melakukan ini bukan hanya untuk momentum Pilkada, tetapi sebagai bagian dari tanggung jawab sosial kami. Kami ingin memastikan kegiatan ini terus berlanjut,” tegas Atika, disambut antusias oleh para hadirin.
Zulkifli pun menambahkan harapannya agar Atika dan pasangan calon bupati Saipullah Nasution dapat memperhatikan pembangunan infrastruktur, terutama jalan usaha tani, jika terpilih kembali. “Jalan usaha tani sangat krusial untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Kami berharap perhatian pemerintah dapat difokuskan pada hal ini,” imbuh Zulkifli.
Ajakan Zulkifli kepada masyarakat untuk bersatu mendukung pasangan SAHATA (Saipullah-Atika) menggema di tengah acara. “Usaha dan doa adalah kunci keberhasilan kita. Mari kita berjuang bersama untuk masa depan Mandailing Natal yang lebih baik,” ucapnya dengan semangat.
Kisah inspiratif antara Atika dan Zulkifli ini menyoroti pentingnya peran seorang guru dalam membentuk generasi penerus yang peduli dan berkomitmen.
Dengan dukungan dari para pendidik dan masyarakat, Atika Azmi Nasution bertekad untuk terus melangkah maju, mewujudkan harapan dan mimpi masyarakat Mandailing Natal menuju kemajuan yang lebih baik.(Red)
Komentar