MADINA – SAHATA | Dalam upaya memperkuat komitmennya terhadap masyarakat, H. Saipullah Nasution, calon Bupati Mandailing Natal (Madina) nomor urut 2, menyantuni 100 anak yatim dan piatu di Kecamatan Muarasipongi pada Jumat (25/10/2024). Acara penuh harapan ini berlangsung di Kelurahan Muarasipongi dan dihadiri oleh tokoh masyarakat, tim pemenangan pasangan Saipullah-Atika (SAHATA), serta warga yang antusias.
Saipullah memulai sambutannya dengan ungkapan rasa syukur dan harapan. “Hari ini adalah kesempatan berharga untuk bersilaturahmi sekaligus meminta doa dari anak-anak yatim. Doa kalian adalah dukungan terpenting dalam perjalanan saya mencalonkan diri sebagai Bupati Madina,” ujarnya, menunjukkan ketulusan dalam mendekatkan diri kepada generasi penerus.
Ia menegaskan komitmennya untuk berkontribusi kepada masyarakat, terutama anak-anak yang membutuhkan. “Jika terpilih, saya akan menyisihkan gaji saya untuk membantu fakir miskin dan anak yatim. Saya mengajak para dermawan di DPP IKANAS dohot anak boruna untuk berkolaborasi dalam program penyantunan yang berkelanjutan,” jelasnya, menciptakan harapan akan perubahan yang nyata.
Dalam acara tersebut, Saipullah berbagi dua alasan mendasar mengapa penyantunan anak yatim menjadi bagian penting dari misinya. Pertama, sesuai dengan Hadist Rasulullah, “Barang siapa yang memelihara anak yatim dan fakir miskin, akan dekat dengan Allah dan Rasul-Nya di surga.” Kedua, ia percaya bahwa doa anak yatim adalah doa yang sangat makbul dan penuh berkah.
Melalui suasana yang penuh keceriaan, Saipullah menyampaikan pesan inspiratif kepada anak-anak. “Kalian adalah generasi masa depan. Jadilah anak yang rajin, pintar, dan soleh. Ingat, kalian tidak sendirian. Kami semua ada di sini untuk mendukung dan menemani kalian dalam setiap langkah,” ungkapnya, menanamkan semangat optimisme dan keberanian di hati para penerus bangsa.
Acara ini lebih dari sekadar santunan; ini adalah wujud nyata dari kepemimpinan yang peduli, berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi setiap anak di Madina. Dengan tindakan nyata ini, Saipullah Nasution membuktikan bahwa visi kepemimpinan yang kuat tidak hanya berbicara tentang masa depan, tetapi juga tentang menjadikan hari ini lebih baik bagi yang paling membutuhkan. Melalui langkah ini, Saipullah bertekad untuk membawa perubahan positif yang akan dirasakan oleh seluruh masyarakat Madina.(Red/Tim)
Komentar