Jakarta – SahataNews | Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, membantah keras adanya wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) dalam tubuh partai yang dipimpinnya.

Ia menegaskan bahwa isu tersebut tidak memiliki dasar dan hanya merupakan spekulasi liar yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

“Masa mau dipercaya berita yang enggak ada sumbernya?” kata Bahlil dalam keterangannya kepada media di Jakarta, Minggu (3/8).

Bahlil juga membantah kabar adanya keretakan internal di tubuh partai berlambang pohon beringin itu. Menurutnya, jajaran pengurus dan kader Golkar tetap solid dan fokus menjalankan agenda partai ke depan.

Pernyataan serupa disampaikan Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian DPP Partai Golkar, Nusron Wahid, yang turut disebut-sebut dalam rumor Munaslub. Ia menepis kabar tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada pembicaraan resmi, baik dari internal partai maupun lingkungan Istana, terkait wacana itu.

“Pertama, saya tidak tahu menahu tentang isu tersebut. Kedua, sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana kepada saya ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar yang membicarakan tentang munaslub,” ujar Nusron.

Sementara itu, politikus senior Partai Golkar, Nurdin Halid, secara tegas menyebut isu Munaslub sebagai kabar bohong yang tidak perlu mendapat tanggapan lebih jauh.

“Isu Munaslub Golkar itu hoaks. Itu isu murahan yang tidak perlu direspons,” tegas Nurdin dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (1/8).

Untuk diketahui, Bahlil Lahadalia resmi terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar melalui Musyawarah Nasional (Munas) XI yang digelar pada 20–21 Agustus 2024. Ia menggantikan Airlangga Hartarto melalui proses aklamasi yang menunjukkan dukungan penuh dari peserta Munas.

Dengan pernyataan dari sejumlah elite partai tersebut, Partai Golkar menegaskan bahwa mereka tetap fokus menjalankan program kerja dan konsolidasi internal, serta tidak terpengaruh oleh isu yang dinilai menyesatkan dan tidak berdasar.(Red)

Sumber : AntaraNews