Anggota DPRD Tapsel Ditangkap di Hotel, Terlibat Kasus Kerusuhan PLTA Batangtoru

Kriminal

DAERAH693 Dilihat

Tapsel – Sahata | Seorang oknum anggota DPRD Tapanuli Selatan berinisial ESS alias B, ditangkap polisi di Natama Hotel, Padangsidimpuan, pada Rabu (9/10/2024) malam. Penangkapan ini berlangsung secara dramatis, melibatkan mobil rantis (kendaraan taktis) Polri dan puluhan personel dari Polres Tapsel serta Bataliyon C Brimob Polda Sumut, yang bersenjata api laras panjang.

Hingga kini, Kapolres Tapsel, AKBP Yasir Ahmadi, belum memberikan penjelasan resmi mengenai insiden ini meskipun informasi beredar bahwa ESS alias B telah lama ditetapkan sebagai tersangka. Ia diduga terlibat dalam kasus kerusuhan dan penganiayaan yang terjadi di lokasi Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batangtoru pada Februari lalu.

Penangkapan ini menjadi sorotan karena diduga ESS didukung oleh massa yang cukup banyak, mengingat posisinya sebagai pengurus teras organisasi masyarakat (Ormas) di Tapsel. Saat ditangkap, ESS berada di hotel tersebut diduga untuk melakukan pertemuan dengan perwakilan PT SAE, perusahaan kontraktor PLTA Batangtoru.

Proses penangkapan berlangsung kurang dari 15 menit dan menarik perhatian masyarakat di sekitar Jalan SM Raja, Sitamiang, Padangsidimpuan. Banyak saksi yang merekam momen dramatis ini dengan telepon seluler, sehingga videonya menjadi viral dan menyebar luas di berbagai platform media sosial.

Politisi dari Partai Nasdem ini digelandang keluar dari hotel dengan pengawalan ketat sebelum dimasukkan ke dalam mobil rantis Polri dan langsung dibawa ke Sipirok. Kejadian ini menciptakan kegaduhan di tengah masyarakat dan menyisakan banyak pertanyaan terkait tindakan hukum selanjutnya.(Red)

Komentar