Madina – SahataNews | Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) periode 2025-2030 bersama anggota DPRD partai, pengurus Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), dan Dewan Etika Daerah (DED) menemui Bupati H. Saipullah Nasution di kantor bupati, Kompleks Perkantoran Payaloting, Panyabungan, pada Kamis, (11/09/2025).

Ketua DPD PKS Madina Mahmudin Hasibuan dalam keterangan media yang diterima Baswara Times pada Minggu, 14 September 2025, di Panyabungan menjelaskan pertemuan atau audiensi dengan kepala daerah itu merupakan silaturahmi dan pengenalan pengurus partai yang baru terpilih. “Agendanya silaturahmi dan menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat yang kami terima,” kata dia.

Mahmudin menerangkan PKS, baik itu pengurus maupun anggota DPRD, merupakan perpanjangan tangan masyarakat dalam menyampaikan kebutuhan dan aspirasi pembangunan. “Seperti yang saya sampaikan tempo hari, PKS kokoh bersama rakyat,” lanjut dia.

Ketua PKS memaparkan beberapa aspirasi masyarakat yang yang mereka sampaikan kepada bupati dan wakil bupati. Pertama, kondisi rambin di Muara Pertemuan, Kecamatan Batahan, yang kondisinya memprihatikan. “Kami minta perhatian pemerintah agar karena kondisinya sudah rusak parah dan mengancam nyawa yang melintasinya,” ungkap dia.

Kedua, PKS menyodorkan beberapa ruas jalan yang perlu perhatian mendesak dari pemerintah. “Meskipun di tengah efisiensi dan APBD yang terbatas, Pemkab Madina harus tetap harus memperhatikan ini. Kami juga mendorong pemerintah agar berupaya meningkatkan PAD sehingga pembangunan lebih cepat terlaksana,” jelas dia.

Ketiga, PKS mendukung rencana Pemkab Madina mendirikan BUMD. Sebab, hal itu dipandang bisa menjadi salah satu pemacu dan pemicu pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan PAD. Keempat, mereka juga menyoroti sektor pendidikan yang saat ini banyak sekolah membutuhkan perhatian serius.

“Kita tahu sendiri, pendidikan ini merupakan pondasi penting dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), kami juga mendapatkan informasi dari Pak Bupati kalau Madina masih di posisi 23 dari 33 kabupaten kota yang ada di Sumut,” sebut Mahmudin.

Sebagai bentuk tanggung jawab politik, PKS memastikan akan berkerja sama sembari terus mengawal jalannya pemerintahan di kabupaten ini demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat. “Sinergitas dan kolaborasi mesti dijalin,” pungkas dia.

Adapun para pengurus yang turut dalam audiensi tersebut adalah Sekretaris DPD PKS Romiansah, Bendahara Pikek Arsidah, Ketua Bidang Kaderisasi Mohamad Amir, anggota Fraksi PKS H. Saripada Lubis dan Muhammad Yusuf. Kemudian Desfiyanti dan Ridwansyah Lubis dari unsur MPD serta Intarti, Syahriani, dan H. Wahiddin Rambe dari DED.

Kedatangan rombongan ini diterima langsung oleh bupati, Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution, Pj. Sekda Drs. M. Sahnan Pasaribu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Muktar Afandi Lubis, dan Kadis PUPR Elpi Yanti Harahap. (Red)