SahataNews

PT KPI RU III Plaju dan Kodam II/Sriwijaya Perkuat Sinergi untuk Ketahanan Energi Nasional

Belitung,SahataNews | PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju memperkuat kerja sama strategis dengan Komando Daerah Militer (Kodam) II/Sriwijaya dalam rangka mendukung ketahanan energi nasional yang berkelanjutan. Komitmen ini ditegaskan dalam kegiatan Wawasan Kebangsaan & Stakeholder Engagement yang digelar di Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (18/7/2025).

Direktur Operasi PT KPI, Didik Bahagia, menekankan pentingnya kolaborasi antara pengelola energi nasional dan unsur pertahanan negara dalam menghadirkan energi yang andal dan berkeadilan. “Menjaga ketahanan energi bukan tugas yang ringan. Kami menggandeng TNI karena kolaborasi ini sangat strategis. Ini juga menjadi bentuk implementasi Asta Cita, khususnya penguatan ideologi Pancasila dan UUD 1945,” ujarnya.

Menurut Didik, PT KPI sebagai bagian dari Pertamina Group berkomitmen mendukung visi Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam Asta Cita kedua yang menekankan pentingnya kemandirian di sektor pangan dan energi.

“Penguatan wawasan kebangsaan di internal perusahaan adalah bagian dari komitmen kami untuk melaksanakan amanah konstitusi, terutama Pasal 33 UUD 1945. Stabilitas dan keamanan operasional kilang menjadi prioritas agar tugas mulia ini dapat dijalankan secara optimal,” jelasnya.

Sementara itu, Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, menyatakan bahwa ketahanan energi nasional harus ditopang oleh semangat nasionalisme seluruh komponen bangsa, termasuk para pekerja di sektor energi. “Saya sepakat bahwa insan Pertamina perlu dibekali wawasan kebangsaan. Tanpa nasionalisme, sulit mewujudkan energi yang berkualitas dan berkelanjutan,” tegas Pangdam.

Ia juga menegaskan dukungan penuh TNI terhadap upaya Pertamina dalam menjaga ketahanan energi. “Sebagaimana arahan Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), TNI harus memberikan kontribusi positif kepada lingkungan dan masyarakat. Kami siap bersinergi,” imbuhnya.

Terkait daya saing sektor energi, Pangdam menyampaikan keyakinannya bahwa Kilang Pertamina Plaju mampu menghasilkan energi berstandar tinggi. “Dengan bekal wawasan kebangsaan, para pekerja tentu akan lebih bertanggung jawab dalam memproduksi energi yang berkualitas dan berdaya saing global,” ujarnya.

General Manager PT KPI RU III Plaju, Hermawan Budiantoro, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi antara BUMN dan TNI. “Ketahanan energi harus dibangun melalui kolaborasi dan komitmen yang kuat. Dengan semangat kebangsaan, kami ingin memastikan bahwa setiap tetes energi yang kami hasilkan adalah untuk kemajuan Indonesia,” tandasnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Kodam II/Sriwijaya dan manajemen PT KPI RU III Plaju, serta menjadi momen strategis untuk memperkuat koordinasi menghadapi tantangan sektor energi nasional dan menjaga kelangsungan operasional kilang secara aman dan optimal.(SB)

Begini ! Respon Warga Gunung Tua Tonga Terkait Bos Tambang Ilegal Diusulkan di Asesmen TAT

Madina,SahataNews | Penyidik Satuan Reserse Narkoba Polres Mandailing Natal (Madina) mengusulkan tersangka kasus narkotika, Andika Iman Maulana, untuk menjalani proses asesmen melalui Tim Asesmen Terpadu (TAT) di Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Madina.

Informasi tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kepala Bidang Rehabilitasi BNNK Madina, Samsul Arifin, saat dihubungi wartawan pada Jumat (18/7/2025). Menurutnya, usulan tersebut akan segera dibahas dalam rapat bersama lintas lembaga.

“TAT sudah diusulkan. Hari Senin lusa akan dibahas bersama tim dari Kejaksaan, BNNK, Polres, dan Lapas Panyabungan,” ujar Samsul.

Ia menjelaskan, Tim Asesmen Terpadu (TAT) merupakan tim yang terdiri dari ahli medis dan hukum. Tugasnya adalah menilai apakah seorang tersangka kasus narkoba merupakan pengguna yang layak menjalani rehabilitasi, atau pelaku peredaran gelap narkoba yang harus diproses hukum.

“Tujuan utama asesmen ini adalah untuk memastikan perlakuan hukum yang tepat. Apakah tersangka adalah pengguna murni atau bagian dari jaringan pengedar. Hal ini akan kita bahas secara serius dan profesional,” tegasnya.

Samsul menambahkan, jika hasil asesmen menunjukkan seseorang adalah pengguna, maka rekomendasi yang dapat diberikan berupa rehabilitasi, baik rawat jalan maupun rawat inap. Namun jika terbukti terlibat dalam jaringan peredaran narkotika, proses hukum tetap dilanjutkan sesuai ketentuan yang berlaku.

Lebih lanjut, BNNK Madina menegaskan bahwa seluruh proses asesmen dilakukan secara independen dan tidak dapat dipengaruhi oleh intervensi dari pihak manapun.

“Mau berapapun dibayar, itu tidak pernah kami lakukan. Kami tidak ingin generasi muda di Kabupaten Madina rusak akibat narkoba. Proses ini kami jalankan secara serius dan transparan,” ujar Samsul menegaskan.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun dari sejumlah warga di Desa Gunung Tua Tonga, tersangka Andika Iman Maulana disebut-sebut memiliki reputasi buruk dan pernah terlibat kasus serupa sebelumnya.

“Sudah kali kedua masuk penjara karena narkoba. Kami merasa resah selama ini. Kalau hanya direhab, kami tidak setuju. Harus dihukum setimpal,” ungkap beberapa warga yang enggan disebutkan namanya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Andika Iman Maulana ditangkap oleh personel Polsek Panyabungan pada Rabu (16/7/2025) sekitar pukul 04.30 WIB di kawasan Jalan Lingkar Timur, Panyabungan. Saat penangkapan, petugas menemukan lima butir pil ekstasi di kantong celana bagian belakang tersangka.

Andika saat itu diduga baru keluar dari tempat hiburan malam di Kelurahan Kayu Jati. Ia diketahui berdomisili di Desa Gunung Tua Tonga, Kecamatan Panyabungan.(Red)

Polres Madina Tetapkan Diduga Bos Penambang Ilegal sebagai Tersangka Kasus Narkoba

Madina,SahataNews | Polres Mandailing Natal (Madina) akhirnya menyampaikan keterangan resmi terkait penangkapan seorang pria yang diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkotika, yang terjadi pada Rabu, 11 Juli 2025 lalu di kawasan Jalan Jenderal Abdul Haris Nasution (Lingkar Timur),kecamatan Panyabungan.

Dilansir Dari HayuaraNet, Kapolres Madina, AKBP Arie Sofandi Paloh, SH, SIK, melalui Plh. Kasi Humas Polres Madina, Iptu Bagus Seto, menjelaskan bahwa pria tersebut diketahui bernama Andika Iman Maulana, warga Desa Gunung Tua Tonga, Kecamatan Panyabungan. Andika kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Petugas berhasil mengamankan lima butir pil ekstasi yang ditemukan di kantong belakang celana tersangka. Ia juga telah mengakui bahwa barang tersebut adalah miliknya,” terang Iptu Bagus pada Sabtu, (19/7/2025).

Tersangka saat ini ditahan di rumah tahanan Polres Madina guna menjalani proses hukum dan pelengkapan berkas perkara.

Selain itu Kapolres Madina juga mengimbau masyarakat untuk terus bekerja sama dengan aparat kepolisian dalam pemberantasan narkoba di wilayah Mandailing Natal.

“Peredaran narkoba di Bumi Gordang Sambilan semakin memprihatinkan. Kita harus melakukan langkah tegas dan terbuka dalam memberantasnya. Peran masyarakat sangat penting agar upaya ini berhasil,” ujarnya.

Lebih lanjut, Polres Madina menegaskan komitmennya dalam menjadikan Mandailing Natal sebagai daerah yang bersih dari narkotika dan kembali mencerminkan jati dirinya sebagai Serambi Mekkah-nya Sumatera Utara.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dan bergandengan tangan dalam memerangi penyalahgunaan narkoba demi menyelamatkan generasi bangsa,” pungkasnya. (Red)

Wabup Atika Azmi Kunjungi Dua Lokasi Kebakaran di Mompang Julu

Madina,SahataNews | Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution mengunjungi dua lokasi kebakaran di Desa Mompang Julu, Kecamatan Panyabungan Utara, Jumat (18/7/2025).

Dalam kunjungannya, Wabup didampingi oleh Asisten III Setdakab Madina Lismuliyadi, Kepala Dinas Sosial A. Duroni, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina Muksin Nasution, Kadis Perkim, Rully Andri, dan juga para Kabag.

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah rumah milik M. Arifin Lubis dan Fatimah. Usai menyerahkan bantuan dan memberikan semangat kepada korban, rombongan melanjutkan kunjungan ke lokasi kedua yakni rumah milik Asridah Nasution.

Pada kesempatan itu, Atika Azmi menyerahkan bantuan berupa bahan pangan dan kebutuhan dasar lainnya. Ia juga memberikan dukungan moril agar para korban tetap kuat menghadapi musibah ini.

“Kami ingin memberi pesan kepada masyarakat untuk berhati-hati. Kita sedang dimusim kemarau, debit hujan juga sangat minim. Kalau membakar sampah, tolong tunggu sampai apinya benar-benar padam,” pesan Atika.

Atika juga mengingatkan masyarakat agar tidak merakit instalasi listrik sendiri dan menyerahkannya kepada tenaga ahlinya.

“Kalau instalasi listrik, kami minta tolong panggillah orang yang berkompeten, dalam hal ini dari PLN. Jangan dirakit sendiri, takutnya nanti terjadi kosleting listrik yang menyebabkan percikan api dan memicu kebakaran,” katanya.

Atika menjelaskan kondisi rumah korban sangat memprihatinkan. Salah satunya bangunan permanen dengan atap habis terbakar, sedangkan satu rumah lainnya yang terbuat dari papan rata dengan tanah.

“Bantuan yang kita bawa hari ini berupa sandang dan pangan. Untuk bantuan papan akan diverifikasi oleh Dinas Sosial berapa yang bisa disalurkan oleh pemerintah kabupaten,” ujarnya.(Red)

TP-PKK Kecamatan Kotanopan Gelar Monitoring, Pembinaan, dan Santunan Anak Yatim di Tiga Desa

Kotanopan,SahataNews | Dalam rangka memperkuat pelaksanaan program kerja serta meningkatkan pembinaan kader di tingkat desa, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Ny. Sangkot Maidah Muslih Lubis, bersama pengurus TP-PKK Kecamatan melaksanakan kegiatan monitoring, pembinaan, serta penyaluran santunan anak yatim di tiga desa pada Jumat, 18 Juli 2025.

Rangkaian kegiatan dimulai di Desa Pagar Gunung pada pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. Di desa ini, TP-PKK Kecamatan melakukan pembinaan terhadap pengurus TP-PKK Desa Pagar Gunung dalam rangka persiapan menghadapi Bazar TP-PKK tingkat Kabupaten Madina.

Produk unggulan yang akan ditampilkan pada bazar tersebut adalah Kopi Pagar Gunung.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan program sosial “Jumat Berkah”, berupa santunan kepada anak-anak yatim.

Monitoring ini disambut oleh Kepala Desa Pagar Gunung, Yusnan, bersama Ketua TP-PKK Desa,Ny Putri Handayani beserta jajarannya.

Selanjutnya, pada pukul 13.00 hingga 16.00 WIB, TP-PKK Kecamatan melanjutkan kegiatan ke Desa Sibio-Bio.

Selain monitoring dan pembinaan kegiatan PKK, TP-PKK Kecamatan juga memberikan pembinaan terkait pengisian Buku 6 dan Buku Dasawisma sebagai bagian dari peningkatan tertib administrasi organisasi PKK.

Kegiatan di Sibio-Bio turut disambut oleh Kepala Desa, Abdul Khalik, dan Ketua TP-PKK Desa, Ny. Subaidah serta jajarannya. Program “Jumat Berkah” juga kembali dilaksanakan dengan memberikan santunan anak yatim di desa ini.

Menjelang sore, kegiatan ditutup dengan Senam Sehat Bersama di Desa Tombang Bustak, yang berlangsung dari pukul 16.30 hingga 17.30 WIB.

Kegiatan ini diikuti oleh Ketua dan Anggota TP-PKK Kecamatan bersama kader dan warga desa sebagai upaya menumbuhkan budaya hidup sehat dan mempererat silaturahmi.

Kehadiran TP-PKK Kecamatan disambut oleh Kepala Desa Tombang Bustak, Mulia Sakti, bersama Ketua TP-PKK Desa,Ny. Entin Wartini beserta jajarannya.

Ketua TP-PKK Kecamatan Kotanopan, Ny. Sangkot Maidah Muslih Lubis, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penguatan organisasi PKK dan wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat.

“Melalui kegiatan monitoring, pembinaan, dan Jumat Berkah ini, kami berharap kader PKK di desa semakin aktif dan mandiri dalam menjalankan program-program pemberdayaan keluarga,” ujarnya.

Kegiatan ini dinilai sangat bermanfaat dalam mendukung peningkatan kinerja TP-PKK di tingkat desa.(Red)

Wabup Madina Sebut Pengerukan Irigasi di Hutabargot Masih Penanganan Sementara 

Madina,SahataNews | Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution mengatakan pengerukan sedimen irigasi di Kecamatan Hutabargot yang dilakukan baru-baru ini hanya penanganan sementara.

“Penanganan yang komprehensif masih terkendala di alat berat. Kami masih mencari alat berat yang long arm,” kata dia didamping Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ahmad Meinul Lubis, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Taufik Zulhandra Ritonga, dan Kepala Bidang Tanaman Pangan Juli Hidayah di Hutabargot, pada Jumat, 18 Juli 2025.

Wabup Atika menjelaskan, pemaksaan excavator biasa untuk mengeruk irigasi bisa menyebabkan rusaknya jaringan irigasi sekunder maupun tersier. “Tapi, untuk sementara sepanjang jalan ini yang sudah dikeruk sudah banyak,” sebut dia.

Wabup menjelaskan, penanganan sementara ini sudah mengatasi pengairan sawah di Kecamatan Hutabargot. Namun, untuk kawasan hilir yang mencakup Kecamatan Panyabungan Utara dan Kecamatan Nagajuang masih terdampak.

Wabup Atika mengungkapkan, kendala lain yang menyebabkan sedimen memenuhi saluran irigasi adalah Aek Siaporas yang langsung mengalir ke irigasi. Saat debit air tinggi, secara otomatis sedimen terbawa ke hilir.

“Kami tadi minta mencari solusi permanen Aek Siaporas kalau nanti debitnya naik, bagaimana itu nanti sedimennya tidak masuk ke irigasi,” sebut wakil bupati.

Dia pun memastikan perbaikan komprehensif irigasi yang rusak kurang lebih empat tahun terakhir ini dilakukan dalam waktu yang tidak lama lagi. “Kami minta pekan depan paling lama sudah ada itu alat beratnya yang long arm supaya petani tidak terlambat masuk musim tanam,” pungkas Wabup Atika.

Untuk diketahui, kurang lebih 2.885 hektare sawah di Kecamatan Hutabargot, Kecamatan Panyabungan Utara, dan Kecamatan Nagajuang terancam gagal tanam akibat aliran air yang tak maksimal dari saluran irigasi Batang Gadis.(Red)

Bos Tambang Emas Ilegal di Madina Ditangkap Usai Keluar dari Tempat Hiburan Malam,Ini Penyebabnya.

Madina,SahataNews |Anggota Polsek Panyabungan, Polres Mandailing Natal (Madina), dikabarkan menangkap seorang bos tambang emas ilegal saat berada di pinggiran Jalan Jenderal Besar Abdul Haris Nasution atau Jalan Lintas Timur, dekat salah satu tempat hiburan malam di wilayah Kelurahan Kayujati, Kecamatan Panyabungan, Madina, Rabu (16/7/2025) dinihari.

Polisi juga menyita narkoba jenis sabu dan ekstasi dari bos tambang itu.Bos tambang emas ilegal yang beroperasi di pegunungan Hutabargot itu diketahui berinisial A. “Si A ini diamankan anggota Unit Reskrim Polsek Panyabungan, Rabu (16/7/2025) menjelang pagi hari itu.

Si A ini dibawa ke kantor Polsek,” kata seseorang yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Sumber tersebut mengatakan A diduga baru saja keluar dari tempat hiburan malam yang berada tidak jauh dari lokasi penangkapan. “Nampaknya diamankan dalam kondisi baru memakai narkoba malam itu,” jelasnya.

Memastikan informasi tersebut, Plh. Kasi Humas Polres Madina Iptu Bagus Seto yang dikonfirmasi membernarkan adanya seorang pria yang diamankan oleh personel Unit Reskrim Polsek Panyabungan pada Rabu dini hari.

“Informasinya ada penangkapan. Tangkapan Polsek Panyabungan dan pria itu sudah diserahkan ke Satres Narkoba Polres Madina,” kata Bagus Seto saat dihubungi, Kamis (17/8/2025) malam.

Bagus Seto mengaku belum memonitor soal barang bukti yang disita petugas dari pria berinisial A itu. “Kalau soal BB (barang bukti) belum dapat aku laporannya,” jelas Bagus.

Sementara Kaur Bin Opsnal Satres Narkoba Polres Madina Ipda Batubara juga membenarkan adanya seseorang yang ditangkap karena kasus narkoba oleh anggota Polsek Panyabungan dan sudah dilimpahkan ke Polres Madina.

“Kita masih mendalami. Info tangkapan Polsek,” ungkapnya.

Plh. Kapolsek Panyabungan Ipda Heru Suryawan juga membenarkan pihaknya mengamankan seorang pria di Jalan Lingkar Timur, dekat dengan tempat kafe dan tempat karaoke tersebut.(Red)

Wabup Madina Lantik Ahmad Duroni Jadi Plt Kadis Sosial, Gantikan Riswan Harahap

Panyabungan,SahataNews | Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution resmi melantik Dr. Ahmad Duroni sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), Kamis (17/7/2025). Pelantikan berlangsung di Aula Kantor Bupati Madina, Kompleks Perkantoran Payaloting, Desa Parbangunan, Panyabungan.

Ahmad Duroni menggantikan Riswan Harahap yang mengundurkan diri dari jabatan tersebut karena alasan kesehatan dan usia yang telah memasuki masa pensiun.

Dalam sambutannya, Wabup Atika menyampaikan apresiasi tinggi kepada Riswan Harahap atas pengabdian dan dedikasinya selama bertugas di lingkungan Pemkab Madina.

“Terima kasih atas segala kontribusi, tenaga, dan pikiran yang telah diberikan selama menjabat di Dinsos P3A maupun di jabatan lainnya. Semoga menjadi amal ibadah dan diberkahi Allah SWT,” ujar Atika.

Kepada Ahmad Duroni, Wabup Atika memberikan arahan khusus agar segera melakukan pembenahan terhadap Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang selama ini kerap menjadi persoalan dalam penyaluran bantuan sosial.

“Tugas pertama yang harus dituntaskan adalah pembenahan DTKS. Banyak warga yang seharusnya mendapat bantuan namun terkendala oleh data yang belum akurat,” tegasnya.

Ia juga berharap agar program-program yang telah berjalan baik bisa terus dilanjutkan dan yang masih kurang segera dibenahi.

“Lakukan evaluasi, perkuat pelayanan, dan pastikan masyarakat merasakan kehadiran pemerintah di bidang sosial,” tambahnya.

Sebagai informasi tambahan, sebelum dipercaya menjadi Plt Kadis Sosial P3A, Ahmad Duroni menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan.(Red)

Wabup Madina Berharap Masyarakat Salurkan Zakat Lewat Baznas

Madina,SahataNews | Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution berharap masyarakat di kabupaten ini, utamanya perusahaan, pelaku UMKM, maupun individu menyalurkan zakat dan sedekah melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Hal itu, kata Wabup Atika, agar semakin banyak dana yang terkumpul untuk diserahkan kepada mustahik (penerima ZIS). “Sumber dominan zakat saat ini masih ASN, Pemkab Madina mewajibkan setiap ASN menyerahkan satu persen dari gaji untuk Baznas,” kata dia saat penyaluran Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) Triwulan II Baznas di Masjid Agung Nur Alan Nur Aek Godang, Panyabungan, pada Kamis, 17 Juli 2025.

Wabup Atika mengapresiasi kehadiran Baznas di kabupaten ini. “Pemkab Madina mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan Baznas,” kata sebut dia.

Di sisi lain,Wabup Atika menyampaikan pesan dan permohonan maaf dari Bupati H. Saipullah Nasution yang tidak hadir dalam kesempatan itu. Dia berharap hal tersebut tidak mengurangi semangat semua pihak dalam pembagian ZIS ini.

“Pak Bupati sedang berada di luar kota menghadiri agenda penting. Kami berharap, pemerintahan ini didoakan supaya dalam keadaan baik dan selamat,” pungkas dia.

Sebelumnya, Ketua Baznas H. Akhir Mada melaporkan penyaluran Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) Triwulan II tahun 2025 menyasar 604 mustahik yang dibagi dalam lima program bantuan. Kelima program itu adalah Madina Peduli, Madina Sehat, Madina Cerdas, Madina Makmur, Lebaran Yatim.

Akhir Mada menjelaskan, Madina Peduli diperuntukkan bagi dua kategori, yakni miskin jompo dan korban kebakaran. Miskin Jompo dalam kesempatan ini diberikan kepada 200 mustahik, sedangkan korban kebakaran sebanyak sembilan orang.

Madina Sehat juga dibagi dalam dua kategori yaitu mustahik berobat mandiri dan pembayaran BPJS Kesehatan dengan total 321 penerima. Sementara , Madina Cerdas menyasar 72 mustahik yakni anak sekolah SD dan SMP, MDTA, dan anak yang yang sekolah. Adapun untuk Madina Makmur hanya ada saatu penerima dengan kategori Modal Usaha Kecil.

“Terakhir ada program Lebaran Yatim. 48 anak yatim terbantu dalam program ini. Alhamdulillah total mustahik yang mendapat bantuan dana yang dikelola oleh Baznas Madina pada triwulan kedua ini sebanyak 604 mustahiq dengan total Rp. 205.305.000,” pungkasnya Akhir Mada.

Penyerahan ZIS tersebut dihadiri Asisten Administrasi Umum Sekdakab Madina Drs Lismulyadi Nasution, Kabag Kesra Bahruddin Juliadi, dan Ketua MUI Muhammad Nasir.(Red)

Bupati Madina Dikukuhkan Sebagai Sekretaris Bidang Keagamaan APKASI 2025-2030

Madina,SahataNews | Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution dikukuhkan sebagai Sekretaris Bidang Keagamaan pada kepengurusan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) periode 2025-2030 pada pengukuhan pengurus di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, pada Kamis, 17 Juli 2025.

Pengukuhan ini dihadiri oleh sejumlah menteri dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Di antaranya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang memimpin pengucapan janji pengukuhan.

Bupati Lahat Bursah Zarnubi dikukuhkan sebagai Ketua Umum setelah sebelumnya terpilih pada Musyawarah Nasional (Munas) VI APKASI tahun 2025 yang digelar di Minahasa Utara pada 30 Mei 2025. Sementara itu, Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda terpilih sebagai sekjen.

Busrah dalam sambutannya menyampaikan, pengukuhan dewan pengurus Apkasi adalah momentum penting sebagai wadah mempererat hubungan antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.

“Pemkab dengan pemerintah pusat yang kadang-kadang harmonis, bersalaman-bersalaman, tapi kadang-kadang ada ketegangan, terutama di dalam perbedaan kepentingan melihat undang-undang maupun praktik-praktik bernegara,” kata dia.

Bursah menyampaikan keinginan kepada pemerintah pusat agar kekuasaan dari atas ke bawah berjalan dengan baik sehingga ada perbaikan di bidang layanan publik, pembangunan, dan kesehatan di daerah.

Kabupaten, jelas dia, adalah ujung tombak sekaligus garda terdepan untuk mendorong perubahan dan percepatan pembangunan dalam rangka pengentasan kemiskinan, pengurangan pengangguran dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah masing-masing.

Busrah menilai hal tersebut sejalan dengan asta cita nomor enam yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, yakni membangun dari desa atau membangun dari bawah untuk menyelesaikan masalah kesehatan dan kemiskinan rakyat Indonesia.

Pengukuhan ini turut dihadiri Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Wakil Ketua DPR RI Cucun Samsurijal, Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria, hingga Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto.

Sementara itu, Bupati Saipullah didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr. Muhammad Faisal Situmorang.(Red)